Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemda DIY, Siapkan Gedung untuk Tempat Tinggal Sementara Tenaga Medis

Kompas.com - 13/04/2020, 19:18 WIB
Nur Rohmi Aida,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

 

KOMPAS.com – Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta menyediakan tempat tinggal sementara bagi tenaga medis yang berada di garda depan penanganan pasien virus corona Covid-19.

Adapun lokasi yang digunakan sebagai tempat tinggal sementara para tenaga medis berada di komplek Balai PPSDM Kemendagri yang terletak di Jalan Melati No.1, Baciro, Kec. Gondokusuman, Kota Yogyakarta.

Penyediaan tempat tinggal sementara itu berdasarkan arahan Gubernur DIY Hamengku Buwono X setelah menerima masukan dari para tenaga medis. 

Kabag Humas Biro Umum, Humas, dan Protokol Setda DIY Ditya Nanaryo Aji mengatakan, tempat tingga sementara itu diadakan Pemda DIY bekerjasama dengan Balai PPSDM Kemendagri wilayah Yogyakarta. 

“Ada dua gedung utama dan beberapa rumah paviliun (yang disediakan),” ujar Aji saat dikonfirmasi Kompas.com Senin (13/04/2020).

Terkait dengan tempat tinggal sementara yang disediakan, Aji menuturkan fasilitas di tempat tersebut sudah cukup lengkap. Di antaranya adalah fasilitas keamanan 24 jam.

Selain itu juga tersedia laundry serta fasilitas makan dan minum.

Baca juga: Berapa Lama Waktu Seseorang yang Terinfeksi Virus Corona hingga Dinyatakan Sembuh?

Cara mengakses

Adapun bagi tenaga medis yang menghendaki untuk tinggal di tempat tersebut dapat terlebih dahulu melakukan pendaftaran dengan menghubungi hotline Covid-19 di nomor 08112764800.

“Gedung sudah bisa dimanfaatkan sejak Minggu (12/4/2020 kemarin, tetapi memang belum ada yang mendaftar,” terangnya lebih lanjut.

Meski demikian, Aji menuturkan untuk minggu ini sudah ada beberapa orang yang mendaftar.

“Kalau tidak salah untuk minggu ini sudah ada 9 orang yang mendaftar, dan bisa mulai digunakan,” jelasnya.

Penyediaan Gedung untuk tempat tinggal sementara tenaga medis DIY ini juga disampaikan oleh akun resmi Humas Pemda DIY @humas_jogja

“Pemda DIY menyediakan tempat tinggal sementara yakni di Gedung Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Kemendagri, Jl. Melati Kulon, Baciro yang diperuntukkan bagi tenaga medis yang aktif melayani pasien positif COVID-19 DIY #JogjaElinglanWaspada” tulis akun tersebut.

Baca juga: Bikin Masker Sendiri di Rumah, Ini Bahan yang Paling Baik Menurut Penelitian

Dalam video berdurasi satu menit tersebut juga terlihat mengenai fasilitas gedung yang nantinya dapat digunakan oleh tenaga medis.

“Fasilitas ada sekitar 200 bed yang siap untuk menampung tenaga medis yang membutuhkan tempat akomodasi untuk menginap,” terang Sekretariat Posko Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 DIY, Danang Syamsurizal dalam video tersebut.

Danang juga menyampaikan tujuan penyediaan fasilitas gedung tersebut adalah untuk memberikan dukungan pada para tenaga medis yang sedang menangani covid-19.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Tren
Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Tren
Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Tren
Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Tren
Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Tren
Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Tren
3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

Tren
Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Tren
Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Tren
'Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... '

"Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... "

Tren
Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Tren
Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain'

Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain"

Tren
Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Tren
Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Tren
Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com