Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update Virus Corona di Dunia: Kasus Positif Covid-19 Mencapai 1 Juta

Kompas.com - 03/04/2020, 06:45 WIB
Mela Arnani,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kasus positif terinfeksi virus corona kini telah memasuki angka lebih dari 1 juta kasus di seluruh dunia.

Melansir Worldometers, per Jumat (3/4/2020) pukul 06.20 WIB, kasus positif terpapar virus corona SARS-CoV-2 mencapai 1.013.709 kasus.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 212.015 orang dinyatakan sembuh, dan 52.975 orang meninggal dunia.

Data menunjukkan, Amerika Serikat menjadi negara dengan kasus terkonfirmasi terbanyak, bahkan melebihi China, yang pertama kali menemukan kasus Covid-19 di negaranya.

Amerika Serikat melaporkan 243.970 kasus (28.967 kasus baru), dan angka kematian 5.883 orang (781 kasus baru).

Lebih dari 48.000 kasus yang dilaporkan otoritas AS terjadi di New York.

Baca juga: Update Virus Corona Dunia 2 April: 934.245 Kasus, 193.891 Orang Sembuh, 46.923 Meninggal Dunia

Ketika virus ini terus menyebar di seluruh AS, China telah melaporkan beberapa infeksi baru secara lokal dalam beberapa minggu terakhir setelah memberlakukan langkah-langkah jarak sosial atau physical distancing selama dua bulan.

Pengantar barang mengendarai sepedanya menyeberangi 7th Avenue di kawasan Times Square yang kosong akibat meluasnya penularan virus COVID-19, di wilayah Manhattan, New York, Amerika Serikat, Senin (23/3/2020).ANTARA FOTO/REUTERS/CARLO ALLEGR Pengantar barang mengendarai sepedanya menyeberangi 7th Avenue di kawasan Times Square yang kosong akibat meluasnya penularan virus COVID-19, di wilayah Manhattan, New York, Amerika Serikat, Senin (23/3/2020).
China berencana mengurangi lockdown atau pembatasan di Wuhan, pusat pandemi berawal, pada 8 April 2020.

Sementara itu, disusul Italia dengan 114.242 kasus, dan Spanyol melaporkan 112.065 kasus positif.

Meski demikian, Italia menjadi negara yang melaporkan kematian tertinggi dengan 13.915 kasus (760 kasus baru).

Indonesia sejauh ini melaporkan 1.790 kasus positif terpapar virus (113 kasus baru), di mana virus telah membunuh 170 orang (13 kasus baru).

Baca juga: Gejala Corona Terbaru dan Berbagai Upaya Penyembuhan Covid-19

Sementara, di Timur Tengah, Iran tercatat mengonfirmasi jumlah kasus paling banyak dengan lebih dari 50.000 kasus.

Adapun Israel telah melaporkan sedikitnya 6.800 kasus.

Diperkirakan, ada 7,8 miliar orang di dunia atau 0,01 persen populasi dunia saat ini akan terpapar virus corona.

Namun, para ahli kesehatan masyarakat telah memperingatkan bahwa jumlahnya mungkin lebih tinggi.

Hal itu karena orang-orang yang tidak menunjukkan gejala tidak menyadari bahwa mereka terinfeksi virus corona.

Baca juga: Bantu Hentikan Penyebaran Virus Corona, Lakukan 5 Hal Ini

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: 5 Gejala Ringan Terinfeksi Virus Corona yang Harus Diwaspadai

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Tren
Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Tren
Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Tren
Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Tren
Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Tren
Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Tren
3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

Tren
Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Tren
Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Tren
'Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... '

"Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... "

Tren
Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Tren
Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain'

Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain"

Tren
Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Tren
Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Tren
Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com