Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cari Informasi atau Curiga Virus Corona, Hubungi Nomor Kontak Ini!

Kompas.com - 01/02/2020, 17:35 WIB
Nur Rohmi Aida,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta membuka hotline yang bisa dihubungi masyarakat untuk melaporkan kasus dugaan virus corona maupun untuk mendapatkan informasi lebih lanjut seputar virus tersebut.

Adapun, untuk nomor hotline Posko KLB Dinkes DKI yang bisa dihubungi baik melalui sambungan telepon maupun Whatsapp adalah 081388376955.

Sementara, untuk nomor kegawatdaruratan dapat menghubungi 112 atau 119.

“Nomor 112 dan 081388376955 inisiatif Provinsi DKI Jakarta,” ujar Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, dr. Dwi Oktavia, saat dihubungi Kompas.com, Minggu (01/02/2020).

Bagi masyarakat di luar Jakarta, bisa menghubungi nomor hotline Kementerian Kesehatan RI di 021-5210411 atau nomor 081212123119.

“Yang 119 nomor nasional, orang yang menelepon akan direspons oleh dinas kesehatan terdekat sesuai lokasi (dikenali lewat geo spatial),” kata dr. Dwi Oktavia.

Baca juga: Ahli Medis Soroti Rentannya Pemeriksaan Virus Corona di Indonesia, Seperti Apa?

Pengumuman tersebut juga disampaikan Dinas Kesehatan Jakarta melalui media sosial Instagram @dinkesdki.

“Bagi tenaga kesehatan dan masyarakat yang ingin melaporkan dugaan kasus coronavirus dan atau mengetahui informasi lebih lanjut tentang coronavirus, dapat menghubungi Posko KLB DINAS Kesehatan Provinsi DKI Jakarta melalui sambungan TELEPON atau aplikasi WHATSAPP di nomor 081388376955. Untuk kegawatdaruratan dapat langsung menghubungi 112/119,” demikian tulis akun Dinkes DKI dalam unggahannya.

Dwi mengatakan, nomor hotline Dines DKI aktif sejak 27 Januari 2020.

Ia mengatakan, saat ini sudah banyak yang menghubungi nomor hotline tersebut, baik dari kalangan masyarakat, tenaga kesehatan dari RS/klinik, perusahaan, pengelola gedung atau apartemen.

Baca juga: Lebih Besar dari Wabah SARS pada 2003, Ini Alasan Virus Corona Lebih Sulit Diatasi

Menurut Dwi, pertanyaan yang kerap diajukan mengenai keluhan, informasi umum mengenai virus corona, cara mencegah, permintaan sosialisasi untuk karyawan/penghuni apartemen, konsultasi penyakit, dan sebagainya.

“Jika ada yang mengindikasikan sakit, maka akan kami tindak lanjut dengan wawancara lebih lanjut, dihubungkan dengan faskes terdekat untuk pemeriksaan atau pemantauan lebih lanjut,” kata dia.

Adapun sejak hotline dibuka, berikut rincian yang sudah menggunakan layanan ini:

  • 27 Januari: 9 WA, 7 Telepon
  • 28 Januari: 25 WA, 20 Telepon
  • 29 Januari: 17 WA, 11 Telepon
  • 30 Januari: 20 WA, 17 Telepon
  • 31 Januari: 15 WA, 12 Telepon
  • 1 Februari: 8 WA dan 5 Telepon.

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Beda Virus Corona Wuhan, SARS, dan MERS

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Gempa M 5,0 Guncang Pacitan, Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,0 Guncang Pacitan, Tidak Berpotensi Tsunami

Tren
6 Cara Intermittent Fasting, Metode Diet Isa Bajaj yang Berhasil Turun Berat Badan 12 Kg

6 Cara Intermittent Fasting, Metode Diet Isa Bajaj yang Berhasil Turun Berat Badan 12 Kg

Tren
Sidang SYL: Beli Kado dan Renovasi Rumah Pribadi dari Uang Kementan

Sidang SYL: Beli Kado dan Renovasi Rumah Pribadi dari Uang Kementan

Tren
Rincian Formasi CPNS Sekolah Kedinasan 2024, STAN Terbanyak

Rincian Formasi CPNS Sekolah Kedinasan 2024, STAN Terbanyak

Tren
Pertandingan Indonesia Vs Guinea Disiarkan di RCTI, Kick Off 20.00 WIB

Pertandingan Indonesia Vs Guinea Disiarkan di RCTI, Kick Off 20.00 WIB

Tren
Berawal dari Cabut Gigi, Perempuan Ini Alami Infeksi Mulut hingga Meninggal Dunia

Berawal dari Cabut Gigi, Perempuan Ini Alami Infeksi Mulut hingga Meninggal Dunia

Tren
Ramai soal Kepribadian Kucing Ditentukan oleh Warna Bulunya, Pakar: Tidak Selalu Kucing 'Oren' Barbar

Ramai soal Kepribadian Kucing Ditentukan oleh Warna Bulunya, Pakar: Tidak Selalu Kucing "Oren" Barbar

Tren
8 Suplemen untuk Meningkatkan Kekebalan Tubuh

8 Suplemen untuk Meningkatkan Kekebalan Tubuh

Tren
Profil Sadiq Khan, Anak Imigran Pakistan yang Sukses Jadi Wali Kota London Tiga Periode

Profil Sadiq Khan, Anak Imigran Pakistan yang Sukses Jadi Wali Kota London Tiga Periode

Tren
Bukan Cuma Olahraga, Lakukan 3 Gerakan Ini untuk Jaga Kesehatan

Bukan Cuma Olahraga, Lakukan 3 Gerakan Ini untuk Jaga Kesehatan

Tren
Apa yang Akan Terjadi pada Tubuh Saat Minum Kopi Sebelum Makan?

Apa yang Akan Terjadi pada Tubuh Saat Minum Kopi Sebelum Makan?

Tren
Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 7-8 Mei 2024

Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 7-8 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN]  Ikan Tinggi Albumin, Cegah Sakit Ginjal dan Hati | Pemain Malaysia Disiram Air Keras

[POPULER TREN] Ikan Tinggi Albumin, Cegah Sakit Ginjal dan Hati | Pemain Malaysia Disiram Air Keras

Tren
PBB Kecam Israel Buntut Pemberedelan Al Jazeera, Ancam Kebebasan Pers

PBB Kecam Israel Buntut Pemberedelan Al Jazeera, Ancam Kebebasan Pers

Tren
Waspada, Modus Penipuan Keberangkatan Haji dengan Visa Non-Haji

Waspada, Modus Penipuan Keberangkatan Haji dengan Visa Non-Haji

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com