"Yang terkena banjir itu di berbagai wilayah. Jadi ini bukan sekadar soal yang belum kena normalisasi saja, nyatanya yang sudah ada normalisasi juga terkena banjir," kata Anies
Adapun daerah yang sudah dilakukan normalisasi yakni Kampung Pulo, Kelurahan Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur.
Ia mengatakan, banjir Jakarta dapat diselesaikan dengan cara pengendalian air di daerah hulu.
Pengendalian air tersebut dengan membangun kolam retensi seperti dam, waduk, dan embung.
Hal itu bertujuan untuk pengontrolan, pengendalian volume air yang bergerak ke arah hilir.
Beda halnya dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Mantan Wali Kota Solo ini menjelaskan bahwa banjir Jakarta kali ini karena rusaknya ekologi serta kesalahan yang dibuat manusia.
Orang nomor satu di Indonesia ini meminta kepada segala kalangan untuk bekerja sama menanggulangi masalah banjir ini.
"Yang terpenting saat kejadian saat ini adalah evakuasi korban, keselamatan, dan keamanan masyarakat harus didahulukan. Nanti urusan penanganan banjir secara infrastruktur akan kami kerjakan setelah penanganan evakuasi selesai," kata Jokowi seperti dikutip Kompas.com (2/1/2019).
Selain itu, ia juga menginstruksikan kepada pemerintah provinsi, pemerintah kota, dan pemerintah kabupaten di Jabodetabek untuk bersinergi menanggulangi masalah banjir.
Baca juga: Berikut Analisis Ahli Hidrologi UGM soal Banjir Jakarta di Awal Tahun 2020
(Sumber: Kompas.com/Nursita Sari, Fitria Chusna Farisa, Rakhmat Nur Hakim | Editor: Khairina, Krisiandi, Bayu Galih)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.