Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini yang Perlu Anda Tahu Saat Mendampingi Mereka yang Berjuang Lawan Kanker...

Kompas.com - 07/09/2019, 12:48 WIB
Nur Rohmi Aida,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Perjuangan dan pengobatan yang dilalui oleh seorang penyintas kanker tidak mudah.

Selain semangat dari si penyintas sendiri, dukungan lingkungan, keluarga, dan teman, menjadi faktor penting yang membantu penyintas kanker melalui proses pengobatan yang harus dijalaninya.

American Cancer Society menyebutkan, sejumlah penelitian menyebutkan, para penderita kanker yang mendapatkan dukungan emosional yang kuat cenderung memiliki kualitas hidup lebih baik.

Baca juga: Mengenal Tumor dan Kanker, Beda atau Sama?

Apa yang harus diketahui ketika kita mendampingi keluarga atau teman yang merupakan penyintas kanker?

Mengunjungi penyintas kanker

Melansir Canadian Cancer Society, ketika mengunjungi seseorang yang menderita kanker, mungkin akan timbul perasaan seperti kasihan, terharu, dan sebagainya.

Apalagi, ketika melihat kondisi mereka yang tampak berbeda dibandingkan kondisi saat mereka belum divonis kanker.

Pada kondisi seperti ini, Anda harus ingat bahwa untuk mengatasi perasaan yang muncul saat bertemu, upayakan bersikap biasa.

Ilustrasi kanker, penderita kanker, penyintas kankerShutterstock Ilustrasi kanker, penderita kanker, penyintas kanker
Sebaiknya, tak datang berkunjung tanpa membuat janji. Hal ini untuk memastikan bahwa suasana dan kondisinya kondusif untuk dikunjungi.

Mereka yang didiagnosa kanker lebih sensitif secara emosi, pahami kondisi ini.

Emosi yang mungkin muncul, seperti dilansir dari Canceer Research UK, di antaranya marah, sedih, rasa ketidakpastian, takut, perasaan bersalah, frustrasi, dan sebagainya.

Memahami emosi mereka bisa membantu Anda untuk memberikan dukungan yang tepat.

Baca juga: Ria Irawan dan Perjuangannya Melawan Kanker...

Saat mengunjungi penderita kanker, Anda juga disarankan untuk melakukan sentuhan fisik yang bisa memberikan kenyamanan.

Sentuhan sederhana pada tangan, tepukan pada lengan atau pelukan bisa lebih bermakna dari sekadar kata-kata.

Anda juga disarankan untuk tidak menggunakan pewangi atau parfum saat mengunjunginya.

Penyintas kanker biasanya sangat sensitif terhadap aroma, apalagi ketika mereka dalam proses menjalani kemoterapi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com