Dilansir dari pemberitaan Kompas.com (22/8/2019), Jokowi mengungkapkan, jumlah perguruan tinggi di Indonesia sangat banyak dan tidak seluruhnya nanti akan dipimpin oleh rektor asing. Melainkan hanya beberapa perguruan tinggi saja.
"Kita ini kan mempunyai perguruan tinggi, politeknik, akademi. Kalau data yang saya miliki memiliki 4.700-an. Ya kalau kita memberikan ruang atau peluang untuk rektor asing kenapa tidak? Wong hanya satu, dua, tiga saja kok dari 4.700," ujar Jokowi.
Mantan Wali Kota Solo ini menambahkan terobosan rektor asing ini perlu dilakukan dan lompatan yang sedikit mengejutkan yang harus menjadi pilihan.
Jokowi sendiri melihat perguruan tinggi di Indonesia selama ini kurang mempersiapkan diri di dalam menghadapi tantangan global yang akan datang.
(Sumber: Kompas.com/Ardito Ramadhan, Wahyu Adityo Prodjo, Andi Hartik)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.