Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jalan Tol di IKN Bakal Bisa "Ngecas" Mobil Listrik, Bagaimana Caranya?

KOMPAS.com - Jalan tol di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur, akan menerapkan teknologi pengisian daya baterai mobil listrik.

Ketua Satgas (Kasatgas) Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Danis Sumadilaga mengatakan, teknologi ini memungkinkan pengguna dapat mengecas sembari melintasi tol.

"Penerapan teknologi jalan yang dapat mengisi ulang daya mobil listrik di tol IKN tersebut masih berupa konsep dan penerapannya dilakukan secara bertahap," ujar Danis, dikutip dari Antara, Jumat (16/2/2024).

Menurut Danis, teknologi charging lane tersebut sudah dijalankan di beberapa negara Eropa untuk mendukung pengguna mobil listrik.

"Tadinya di tol di mana nantinya kita coba satu segmen. Jadi setelah dilakukan pengaspalan, nantinya ada pemasangan lapisan tertentu di jalan tol," katanya.

Teknologi jalan yang dapat mengisi daya mobil listrik ini pun akan turut diujicobakan di area parkir.

Lantas, bagaimana cara kerjanya?

Cara kerja tol pengisi daya kendaraan listrik

Charging lane adalah jalur pengisian daya yang memungkinkan kendaraan listrik mengisi daya baterai saat mengemudi.

Cara ini dapat mendorong efektivitas serta keberlanjutan sistem transportasi dengan sumber daya listrik.

Dengan demikian, pengguna jalan tidak perlu takut akan kehabisan baterai ataupun membuang waktu hanya untuk berhenti guna mengisi daya.

Dilansir dari The Guardian, Kamis (12/4/2018), jalan berlistrik pertama di dunia diterapkan oleh Swedia, sepanjang 2 kilometer di jalan umum dekat Stockholm pada 2018.

Charging lane ditandai dengan sebuah rel kecil di tengah jalur untuk mengalirkan listrik dari jalan ke kendaraan.

Desain teknologi ini tak jauh berbeda dengan trek set balap mobil mini Scalextric, yakni berupa rel tepat di bawah kendaraan yang digunakan untuk melaju sesuai jalurnya.

Setiap kendaraan listrik dilengkapi dengan semacam lengan pada bagian bawah yang dapat dinaikkan atau diturunkan.

Saat akan mengecas, pengguna kendaraan dapat menurunkan lengan agar terkoneksi langsung dengan rel, sehingga aliran listrik dapat tersambung.

Namun, saat kendaraan berhenti, arus listrik akan secara otomatis ikut terputus. Jalan sejenis ini juga membuat pengguna tidak dapat menyalip kendaraan di depannya.

Di Swedia, sistem sendiri mampu menghitung konsumsi energi yang memungkinkan pengguna mengetahui debit biaya listrik per kendaraan.

Sesuai fungsinya, pengisian daya dinamis ini berbeda dengan pos pengisian daya di pinggir jalan yang mengharuskan kendaraan berhenti dan menunggu.

Sementara itu, selain tol dengan teknologi pengisian daya, IKN Nusantara dilengkapi dengan sejumlah fasilitas pendukung kendaraan listrik.

Dikutip dari Kompas.com, Senin (28/8/2023), fasilitas pengisian daya kendaraan listrik akan dibangun di tempat istirahat dan pelayanan (TIP) atau rest area jalan tol di IKN.

Pemerintah pun telah menyiapkan pembangunan Sarana Jaringan Utilitas Terpadu (SJUT) berupa boks beton untuk utilitas bawah tanah sekaligus drainase.

Boks beton di bawah tanah tersebut dibuat agar tidak ada lagi utilitas kabel di luar yang dapat membahayakan.

"Sudah disiapkan box untuk kabel bawah tanah, nanti ada tiga kompartemen tingginya 2,2 meter untuk air, listrik, dan IT. Nanti di atasnya khusus juga ada pipa gas, ada bak kontrol tiap 100 meter jadi kalau ada perbaikan tidak perlu gali lubang lagi," kata Danis.

Sebagai informasi, saat ini progres pembangunan jalan tol akses IKN telah bertambah kontraknya hingga seksi 5B, 6A, dan 6B hingga Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN.

Jalan tol IKN akan mempersingkat jarak tempuh dari Balikpapan menuju KIPP IKN menjadi hanya sekitar 45 menit dengan jarak 57 kilometer.

Progres pembangunan tol akses IKN per 8 Februari 2024 untuk masing-masing seksi, yakni 3A mencapai 69,7 persen, seksi 3B sebesar 69,0 persen, dan seksi 5A mencapai 77,5 persen.

Khusus seksi 5B baru terkontrak sekitar 3-4 bulan lalu dengan progres 12 persen, sedangkan seksi 6A dan 6B masih membutuhkan dukungan terkait lahan.

"Kita targetkan fungsional bisa dilewati satu arah pada Agustus 2024. Kita usahakan," ujar Danis.

https://www.kompas.com/tren/read/2024/02/19/163000865/jalan-tol-di-ikn-bakal-bisa-ngecas-mobil-listrik-bagaimana-caranya-

Terkini Lainnya

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Tren
Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Tren
Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Tren
Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Tren
Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Tren
Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Tren
Cerita Rombongan Siswa SD 'Study Tour' Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Cerita Rombongan Siswa SD "Study Tour" Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Tren
Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena 'Salah Asuhan', Ini Kata Ahli

Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena "Salah Asuhan", Ini Kata Ahli

Tren
Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Tren
Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Tren
Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Tren
Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Tren
Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Tren
Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Tren
8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke