Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ini yang Terjadi pada Tubuh Saat Minum Teh Hijau Setiap Hari

Teh hijau berasal dari daun tanaman Camellia sinensis dan tersedia dalam beberapa varietas, seperti teh hitam dan teh oolong, dikutip dari Medicine.

Teh hijau mengandung polifenol dalam jumlah tinggi. Di mana, senyawa ini adalah antioksidan kuat yang membantu melindungi sel dan jaringan dalam tubuh dari efek berbahaya radikal bebas.

Lantas, berapa banyak teh hijau yang harus minum untuk mendapatkan manfaat ini, dan apakah minum terlalu banyak bisa berbahaya?

Manfaat tersebut didapatkan karena kandungan antioksidan yang terkandung di dalam teh hijau.

Selain itu, teh hijau kaya akan polifenol, yang juga memberikan kontribusi sifat antioksidan dan antiinflamasi tambahan.

Sebuah studi 2022 yang dilakukan pada 40 peserta di Ohio State University menemukan, ekstrak teh hijau menurunkan gula darah dan menurunkan peradangan dan permeabilitas usus, baik pada orang sehat maupun orang dengan sindrom metabolik.

2. Mendukung fungsi otak

Penelitian menunjukkan, konsumsi teh bersamaan dengan pola makan yang menyehatkan jantung dapat meningkatkan beberapa fungsi otak.

Menurut American Heart Association, L-theanine, asam amino dalam teh hijau, terbukti membantu meningkatkan fungsi otak dengan memperkuat daya ingat dan mengurangi kecemasan.

Sebuah studi 2012 di Neuropharmacology mengungkapkan bahwa orang yang mengonsumsi 100 miligram L-theanine membuat lebih sedikit kesalahan dalam tugas perhatian dibandingkan kelompok plasebo.

Minum 50 mg kafein atau menggabungkan L-theanine dan kafein juga meningkatkan fokus orang.

3. Meningkatkan kadar gula darah dan kolesterol

Sebuah studi pada 2018 dalam Journal of the American Heart Association menemukan, teh dapat memperlambat penurunan alami kolesterol lipoprotein densitas tinggi (HDL), yang sering disebut sebagai kolesterol "baik", seiring bertambahnya usia seseorang.

Selain itu, kondisi ini juga dapat menurunkan lipoprotein densitas rendah (LDL), yang dikenal sebagai kolesterol "jahat".

Para ahli percaya bahwa katekin, salah satu jenis antioksidan yang ditemukan dalam teh hijau, mungkin bertanggung jawab atas efek penurunan kolesterol ini.

4. Membantu pencernaan

Teh hijau dapat membantu meredakan gejala gangguan pencernaan dan meredakan kembung dengan menghilangkan penumpukan gas dalam usus.

Dalam sebuah penelitian di bidang Mikrobiologi & Imunologi yang melibatkan 10 sukarelawan yang tidak minum teh hijau secara teratur melakukannya selama 10 hari, lalu berhenti selama 7 hari.

Hasil penelitian menunjukkan, proporsi Bifidobacteria (sejenis bakteri baik dalam usus) meningkat sebanding dengan konsumsi teh hijau.

Hal ini berarti, konsumsi teh hijau dapat membantu bertindak sebagai prebiotik dan memperbaiki lingkungan usus besar.

5. Mengurangi risiko kanker

Antioksidan yang ditemukan dalam teh hijau, khususnya polifenol, membantu melindungi sel dari kerusakan oksidatif, sebuah faktor yang berkontribusi terhadap beberapa penyakit kronis dan kanker.

Polifenol dapat membantu mencegah pembentukan radikal bebas yang dapat menyebabkan kerusakan atau kematian sel, yang pada akhirnya dapat mengurangi risiko kanker.

Selain itu, menurut ulasan yang diterbitkan dalam jurnal Medicine pada 2019 menunjukkan, orang yang biasa mengonsumsi teh hijau memiliki risiko 17 persen lebih rendah terkena kanker payudara dibandingkan peminum non-teh.

6. Menurunkan berat badan

Minum teh hijau secara rutin dapat membantu dalam proses penurunan berat badan.

Pasalnya, kafein dan katekin yang terkandung dalam teh hijau telah terbukti meningkatkan metabolisme dan meningkatkan pembakaran lemak.

Secara keseluruhan, penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi teh hijau dapat membantu Anda membakar 75-100 kalori tambahan per hari.

Meskipun ini mungkin tampak seperti jumlah yang kecil, ini dapat berkontribusi pada penurunan berat badan yang signifikan dalam jangka panjang.

Meskipun kafein dan katekin dalam teh hijau terkenal dengan manfaatnya bagi kesehatan, namun minuman sehat ini juga dapat menyebabkan efek samping bagi sebagian orang, terutama bilsa diminum dalam dosis besar.

Dilansir dari Healthline, mengonsumsi terlalu banyak kafein dapat meningkatkan perasaan cemas, mengganggu tidur, menyebabkan sakit perut, dan sakit kepala pada beberapa orang.

Selain itu, mengonsumsi kafein dalam jumlah besar saat hamil juga dapat meningkatkan risiko cacat lahir dan keguguran.

Berdasarkan penelitian saat ini, setiap orang, termasuk wanita hamil, tidak boleh mengonsumsi lebih dari 300 mg kafein setiap hari.

Namun, sebuah tinjauan menemukan, orang dewasa sehat dibatasi dalam mengonsumsi kafein, yakni sebanyak 400 mg kafein per hari supaya tidak mengalami efek samping.

Sementara itu, jumlah kafein dalam satu cangkir teh hijau bervariasi tergantung pada jumlah teh yang digunakan dan lamanya waktu pencelupan daun.

Selain itu, katekin dalam teh hijau juga dapat mengurangi kemampuan untuk menyerap zat besi dari makanan.

Bahkan, mengonsumsi katekin dalam jumlah besar dapat menyebabkan anemia defisiensi besi.

Meskipun minum teh hijau secara teratur tidak menjadi masalah bagi sebagian besar orang yang sehat, namun mereka yang berisiko kekurangan zat besi harus mempertimbangkan untuk minum teh.

https://www.kompas.com/tren/read/2024/01/03/060000865/ini-yang-terjadi-pada-tubuh-saat-minum-teh-hijau-setiap-hari

Terkini Lainnya

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Tren
Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Tren
Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Tren
Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Tren
Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Tren
Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Tren
Cerita Rombongan Siswa SD 'Study Tour' Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Cerita Rombongan Siswa SD "Study Tour" Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Tren
Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena 'Salah Asuhan', Ini Kata Ahli

Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena "Salah Asuhan", Ini Kata Ahli

Tren
Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Tren
Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Tren
Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Tren
Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Tren
Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Tren
Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Tren
8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke