Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

5 Alasan Mengapa Tak Dianjurkan untuk Mengonsumsi Telur Bersama Kopi di Pagi Hari

Dikutip dari Live Strong (22/7/2019), beberapa efek samping yang mungkin terjadi pada tubuh saat minum kopi dalam keadaan perut kosong yakni bisa mengganggu masalah pencernaan, mengganggu keseimbangan gula darah, dan membuat lonjakan pada tingkat stres.

Namun demikian, ada beberapa makanan yang sebaiknya juga tak dikonsumsi bersama dengan kopi di pagi hari, salah satunya telur.

Lantas, apa alasan tidak boleh makan telur bersama dengan kopi di pagi hari?

Master of Science (MSc) Nutrition dan ahli gizi Priya Bansal dari Rumah Sakit Apollo, Delhi, India menjelaskan, telur dan kopi memiliki manfaat tersendiri dan dapat dinikmati sebagai bagian dari sarapan seimbang.

"Telur adalah pembangkit tenaga protein, lemak sehat, vitamin, dan mineral. Kopi dikenal karena kandungan kafeinnya yang tinggi, yang memberikan efek stimulasi," ujarnya dilansir dari Mirror (9/12/2023).

Selain itu, telur juga menjadi menu sarapan yang sehat dan bergizi, yang merupakan sumber vitamin A, D, B12, serta protein yang bagus.

Namun, ketika keduanya digabungkan justru dapat menyebabkan potensi efek samping untuk beberapa orang.

Dikutip dari Only My Heart (23/1/2023), berikut potensi efek samping yang mungkin terjadi saat mengonsumsi telur bersama dengan kopi:

1. Gangguan penyerapan nutrisi

Ketika kopi dikonsumsi dengan makanan yang kaya akan nutrisi seperti telur, hal tersebut dapat berpotensi mengganggu penyerapan nutrisi penting tertentu.

Menurut Bansal, efek tersebut terjadi lantaran kopi yang mengandung senyawa yang disebut tanin dan polifenol.

Senyawa itulah yang dapat menghambat penyerapan zat besi dan kalsium, yang ditemukan dalam telur.

Hal tersebut juga didukung oleh pakar makanan di Prepped Pots, yang menyarankan untuk tidak minum kopi atau teh sampai setidaknya satu jam setelah makan telur.

2. Ketidaknyamanan pencernaan

Menggabungkan telur dan kopi dapat menyebabkan ketidaknyamanan pencernaan bagi beberapa individu.

Baik telur dan kopi dapat merangsang produksi asam lambung, yang dapat mengakibatkan refluks asam, mulas, atau sakit perut.

Mereka yang memiliki kondisi gastrointestinal yang sudah ada sebelumnya, seperti penyakit refluks gastroesofageal atau sindrom iritasi usus besar, mungkin lebih rentan terhadap ketidaknyamanan ini.

3. Ketidakseimbangan gula darah

Kopi, terutama ketika dikonsumsi dalam jumlah besar atau saat perut kosong, dapat memengaruhi kadar gula darah. Sementara telur sendiri memiliki efek minimal pada gula darah.

Sehingga, kafein dalam kopi dapat mengganggu respons insulin yang dapat berpotensi menyebabkan fluktuasi kadar gula darah.

4. Dehidrasi

Baik telur dan kopi memiliki sifat diuretik, yang berarti mereka dapat meningkatkan produksi urin dan berpotensi berkontribusi terhadap dehidrasi jika tidak disertai dengan asupan air yang cukup.

Saat mengalami dehidrasi, seseorang juga dapat mengalami gejala seperti mulut kering, kelelahan, dan penurunan fungsi kognitif.

Untuk itu disarankan untuk tidak menggabungkan kedua makanan dan minuman tersebut untk dijadikan menu sarapan.

5. Menggangu penyerapan obat-obatan

Bansal mengatakan bahwa kopi mengandung senyawa yang dapat mengganggu penyerapan dan efektivitas obat-obatan tertentu.

Misalnya, keasaman kopi dapat menghambat penyerapan antibiotik atau antasida.

Sehingga, menggabungkan telur dan kopi dapat mengganggu penyerapan yang tepat dari obat-obatan ini, berpotensi membahayakan kemanjurannya.

https://www.kompas.com/tren/read/2023/12/11/080000865/5-alasan-mengapa-tak-dianjurkan-untuk-mengonsumsi-telur-bersama-kopi-di

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke