9 Susu Hewani Selain dari Sapi, Apa Saja?

Salah satu manfaat dari minum susu, yakni meningkatkan, memperbaiki, dan menjaga kesehatan tulang.

Selain susu sapi, terdapat sejumlah susu hewani lain yang juga bermanfaat bagi kesehatan.

Lantas, apa saja susu hewani selain yang berasal dari sapi?

9 jenis susu hewani selain dari sapi

Selengkapnya, berikut susu hewani yang bisa diminum selain susu sapi:

1. Susu domba

Dikutip dari Slurrp, susu domba memiliki kandungan padatan yang lebih tinggi dibandingkan susu sapi.

Pada susu domba, terdapat 10 asam amino esensial yang terkandung lebih banyak daripada susu sapi.

Karena mengandung konsentrasi padatan yang tinggi dan persentase lemak yang tinggi, susu domba dapat menghasilkan keju yang sangat baik.

2. Susu kambing

Susu kambing diproduksi sekitar dua persen susu global dengan manfaat kesehatan yang baik bagi manusia.

Susu dari kambing ini diketahui kaya akan vitamin A yang dapat membantu sistem kekebalan tubuh melawan penyakit.

Di Perancis, susu kambing banyak dijadikan sebagai keju.

3. Susu kuda

Susu kuda telah banyak digunakan sebagai obat di Rusia dan Asia Tengah sejak zaman dahulu.

Susu ini dapat diandalkan karena mengandung protein whey, asam lemak tak jenuh ganda, dan vitamin C yang tinggi.

Selain diminum langsung, susu kuda juga banyak difermentasi untuk menambah cita rasa dan sudah dilakukan oleh bangsa Mongolia selama berabad-abad.

4. Susu unta

Unta mempunyai susu yang bernutrisi dan mengandung kalori yang tinggi serta bisa diminum oleh manusia.

Terkadang, para penggembala unta membawa mereka jauh dari rumah dan hanya hidup dari susu yang dihasilkan dari hewan tersebut.

Susu dari unta memiliki tekstur yang lebih kaya dan rasa asin yang lebih lembut dibanding susu sapi meski rasanya cukup mirip.

5. Susu yak

Yak merupakan hewan sejenis sapi yang banyak di hidup di pegunungan, seperti di Tibet.

Sebab, hewan ini dapat bertahan hidup pada suhu yang sangat rendah dengan waktu yang lama.

Selain itu, susu yang dihasilkan juga digunakan sebagai pengganti susu sapi di beberapa wilayah di dunia.

Susu yak juga populer dijadikan mentega karena kandungan lipi dan proteinnya yang lebih tinggi dibandingkan susu sapi.

6. Susu kerbau

Susu kerbau menyumbang sekitar 13 persen dari produksi susu secara global. Kebanyakan kerbau banyak diperah susunya di wilayah India dan Pakistan.

Selain itu, susu kerbau juga cukup populer di FIlipina yang dibuat menjadi suguhan unik negara tersebut.

Susu kerbau menghasilkan lebih banyak dijadikan krim, mentega, dan keju karena mengandung bahan padatan dan kaya akan lemak, protein, mineral dan laktosa yang lebih tinggi daripada susu sapi.

7. Susu keledai

Susu keledai sudah banyak dikonsumsi selama ratusan tahun dengan kandungan gizinya yang tinggi.

Susu yang diperah dari keledai ini rasanya mirip dengan susu rendah lemak dan mudah dicerna daripada susu sapi.

Selain itu, susu keledai juga dijadikan keju di Yunani yang dikenal sebagai feta.

8. Susu rusa kutub

Susu rusa kutub atau reindeer banyak populer di Eurasia utara dan wilayah taiga di mana hewan itu bisa hidup.

Susu ini memiliki konsentrasi kalsium lebih besar dibandingkan susu sapi dan kandungan lipid serupa.

Susu rusa kutub memiliki karbohidrat lebih tinggi. Selain itu, susu ini juga kaya akan lemak dan protein yang banyak digunakan untuk dijadikan keju di Finlandia.

9. Susu rusa besar

Sama seperti rusa kutub, rusa besar atau moose banyak hidup di bioma taiga dan mendukung asupan susu wilayah sekitarnya.

Dilansir dari Maxye, susu dari rusa besar ini mengandung jumlah mineral tertinggi dibandingkan dengan semua susu yang biasa dikonsumsi.

Oleh karena itu, banyak yang percaya susu ini bisa digunakan sebagai obat oleh para lansia dan orang sakit.