Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jadi Trending di Twitter, Apa Itu "Breakout"?

KOMPAS.com - Topik "breakout" menjadi salah satu trending di media sosial Twitter pada Jumat (27/1/2023).

Sebanyak lebih dari 13.000 pengguna Twitter menuliskan topik "breakout" pada twitnya.

"Just reference if i got breakout again i know what to do. Thread," tulis warganet ini dalam twitnya.

"Pernah gak wajah kalian tiba tiba breakout & bruntusan tiba tiba karena pola tidur gak bener? kiri keadaan kulitku minggu lalu, dan kanan keadaan wajahku sekarang," tulis warganet lain.

Lalu, apa itu breakout pada wajah dan bagaimana cara mengatasinya?

Apa itu breakout?

Breakout dapat muncul kapan saja. Dan terkadang kondisi ini akan terasa sakit pada wajah, hingga berdenyut.

Dilansir dari Kompas.com (6/8/2021), breakout adalah kondisi di mana kulit mengalami iritasi yang menyebabkan wajah mudah muncul jerawat.

Wajah yang mengalami breakout biasanya ditandai dengan kulit yang memerah akibat peradangan dan banyak muncul jerawat kecil-kecil.

Sederhananya, breakout adalah kondisi kulit yang menyebabkan jerawat.

Gejala breakout

Tanda-tanda jerawat bervariasi tergantung pada tingkat keparahan kondisi Anda:

  • Komedo putih (pori-pori tersumbat tertutup)
  • Komedo (membuka pori-pori yang tersumbat)
  • Benjolan kecil berwarna merah dan lunak (papula)
  • Jerawat (pustula), yaitu papula dengan nanah di ujungnya
  • Benjolan besar, padat, dan nyeri di bawah kulit (nodul)
  • Benjolan berisi nanah yang menyakitkan di bawah kulit (lesi kistik)

Penyebab breakout

Dilansir dari Mayoclinic (8/10/2021), penyebab munculnya breakout bisa dari banyak hal, seperti:

  • Kelebihan produksi minyak (sebum)
  • Folikel rambut tersumbat oleh minyak dan sel kulit mati
  • Bakteri
  • Peradangan

Jerawat biasanya muncul di wajah, dahi, dada, punggung atas, dan bahu karena area kulit ini memiliki kelenjar minyak (sebaceous) paling banyak.

Folikel rambut sendiri terhubung ke kelenjar minyak.

Selama berjerawat atau breakout, folikel rambut terisi dengan sel kulit mati, sebum (minyak), dan terkadang bakteri.

Kondisi ini menyebabkan pembengkakan, kemerahan, dan peradangan. Akhirnya, pori-pori menjadi tersumbat dan mendorong isinya keluar ke permukaan kulit.

1. Cuci muka

Saat Anda bangun dan sebelum tidur, cuci muka dengan benar untuk menghilangkan minyak berlebih, kotoran, dan riasan.

Jika cuci muka menyebabkan kulit Anda terasa kering, tindak lanjuti dengan pelembap wajah noncomedogenic.

2. Konsumsi makanan utuh

Cobalah untuk meminimalkan asupan makanan olahan glikemik tinggi. Sebab, makanan dengan gula tinggi memicu tubuh meningkatkan produksi insulin dan minyak.

Fokuslah untuk makan makanan glikemik rendah yang menyebabkan gula darah naik lebih lambat. Makanan glikemik rendah meliputi:

3. Minum air putih

Dehidrasi dapat menyebabkan tubuh memproduksi minyak berlebih dan memicu munculnya jerawat.

Oleh karena itu, kita setidaknya mengonsumsi delapan gelas air setiap hari agar tetap terhidrasi. Jika Anda tidak suka minum air putih, tambahkan perasan air jeruk.

4. Hindari memegang wajah

Sering meletakkan tangan atau ponsel di wajah dapat memindahkan bakteri penyebab jerawat ke kulit.

Sebagai gantinya, coba gunakan earbud atau speakerphone saat melakukan panggilan.

5. Kelola stres

Stres meningkatkan peradangan dalam tubuh dan juga meningkatkan produksi minyak. Gabungan kedua hal ini dapat menyebabkan jerawat atau membuat jerawat menjadi lebih parah.

Untuk menghilangkan stres, Anda bisa:

  • Berolahraga
  • Melakukan latihan pernapasan dalam
  • Bermeditasi
  • Menulis jurnal
  • Menghabiskan waktu di alam

6. Tidur cukup

Tidur yang buruk atau terbatas dapat meningkatkan stres. 

Setidaknya Anda perlu tidur selama 7-9 jam setiap malam. Selain itu, usahakan untuk bangun dan tidur pada waktu yang sama setiap hari agar tubuh Anda memiliki ritme.

 

https://www.kompas.com/tren/read/2023/01/27/171500065/jadi-trending-di-twitter-apa-itu-breakout-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke