Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Video Viral Razia di Kawasan Wisata Bromo, Ini Kata Pengelola

KOMPAS.com - Video razia yang dilakukan pihak kepolisian di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) viral di media sosial.

Video tersebut diunggah oleh akun ini dan ini melalui media sosial Instagram dan TikTok dalam waktu yang bersamaan, yakni Selasa (5/7/2022).

Dalam video viral itu, disebutkan bahwa razia dilakukan di Lautan Pasir Gunung Bromo, Jawa Timur.

Polisi terlihat menegur memberhentikan mobil jip lantaran dua penumpangnya duduk di atap kabin mobil jip.

Petugas kemudian meminta pengemudi untuk turun dan mengarahkannya ke suatu tempat yang ditunjuknya.

"Kalau ngelanggar akan kena sanksi baik driver maupun tour agentnya," tulis unggahan video tersebut.


Penjelasan pihak pengelola

Saat dikonfirmasi, Humas Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB TNBTS) Sarif Hidayat membenarkan adanya razia di kawasan wisata Bromo tersebut.

Kendati demikian, Sarif tidak menyebut tindakan tersebut sebagai razia, melainkan kegiatan persuasif yang ditujukan untuk penertiban penyedia jasa wisata mobil jip.

Dalam pelaksanaannya, kegiatan penertiban ini dilaksanakan oleh petugas TNBTS yang dibantu oleh Polri atau TNI.

"Kegiatan dimaksud dalam video sebetulnya hal biasa dalam rangka persuasif kepada pelaku jasa wisata jip," ujarnya kepada Kompas.com, Rabu (6/7/2022).

Kegiatan penertiban tersebut dilaksanakan untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, seperti kecelakaan.

"(Tujuannya) untuk keamanan dan kenyamanan wisata itu sendiri," kata Sarif.

"Jadi lebih ke penyadaran kalau yang dilakukan jip tersebut rentan laka (kecelakaan), merugikan pengunjung, dan wisata itu sendiri," jelasnya.


Tidak ada sanksi

Lantaran hanya tindak penertiban yang sifatnya persuasif, Sarif memastikan bahwa tindakan tersebut tidak diikuti dengan pemberian denda bagi mereka yang melanggar.

"Enggak ada denda, hanya imbauan persuasif saja," tutur Sarif.

Dengan adanya imbauan tersebut, Sarif berharap agar kejadian yang merugikan dapat dihindari dan tidak terulang kembali.

Sebelumnya, pada Selasa (22/3/2022) lalu, seorang wisatawan sempat jatuh dari atap kabin mobil jip wisata di Bromo.

Insiden membahayakan itu sangat disayangkan oleh Sarif. Oleh karena itu, pihaknya ingin memastikan keamanan transportasi di kawasan Bromo dengan melakukan kegiatan penertiban secara imbauan persuasif.

"(Kegiatan ini) semata-mana untuk kondusivitas wisata di TNBTS," tambahnya.

https://www.kompas.com/tren/read/2022/07/07/072600065/video-viral-razia-di-kawasan-wisata-bromo-ini-kata-pengelola

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke