Buka wargabantuwarga.com, Cek Info Lengkap RS, Oksigen, Donor Plasma hingga Ambulans

KOMPAS.com - Di tengah krisis keterbatasan kamar rumah sakit dan tabung oksigen di Indonesia, muncul sejumlah inisiatif warga untuk saling membantu mengatasi pandemi virus corona. 

Gerakan saling bantu sesama warga di tengah pandemi Covid-19 itu salah satunya melalui situs wargabantuwarga.com.

Situs ini merupakan kumpulan informasi dan kontak penting di masa darurat Covid-19.

Adapun informasi adanya situs tersebut, salah satunya dibagikan oleh akun resmi Twitter Kawal Covid-19, @KawalCOVID19 pada Selasa (6/7/2021).

"Telah hadir situs berisi kumpulan info dan kontak penting di masa darurat COVID-19 ini.

wargabantuwarga.com

Database terkumpul berkat semangat warga bantu warga. Kamu juga bisa ikut melengkapinya.

Bantu RT, yuk!
#WargaBantuWarga #kawalcovid19," tulis admin akun Twitter Kawal Covid-19.

Apa itu wargabantuwarga.com?

Partnership Tim #WargaBantuWarga dari KitaBisa.com, Fara Devana mengatakan bahwa Wargabantuwarga adalah inisiatif untuk mengumpulkan beragam informasi mengenai Covid-19.

Kegiatan ini berfokus pada dua hal, yakni:

• Pemberian informasi terkait Covid-19 dan kontak/akses layanan/alat kesehatan berbasis per daerah (provinsi).
• Hotline untuk memudahkan warga yang membutuhkan informasi terkait layanan kesehatan.

Untuk platform informasi dan database, saat ini sudah bisa dilihat di situs http://wargabantuwarga.com 

Beberapa informasi yang disediakan WargaBantuWarga cukup lengkap. Antara lain:

• Situs Informasi COVID-19: Pemerintah dan Inisiatif Warga
• Daftar Kontak Fasilitas & Alat Kesehatan per Provinsi
• Isolasi Mandiri: Apa yang harus dilakukan?:
• Laman Edukasi COVID-19
• Donasi untuk Warga Terdampak

"Hotlinenya masih dalam pengembangan, rencananya besok hotlinenya akan launching juga," ujar Fara saat dihubungi Kompas.com, Rabu (7/7/2021).

Gerakan Warga Bantu Warga selain KitaBisa juga kolaborasi antara KawalCovid, Narasi TV, Forum Zakat, Indorelawan, Pemimpin.id, PandemicTalks, LawanCovid dan beberapa relawan lainnya.

Update data dan diperbarui

Terkait situs Warga Bantu Warga, Fara menjelaskan bahwa data saat ini yang tertera atau yang telah di-input dalam situs akan terus diupdate dan diperbarui. 

Selanjutnya, data yang masuk dari masyarakat ini juga akan disaring dan divalidasi lagi sebelum diinput dalam website.

"Kami saat ini masih terus collecting semua data yang berserakan di sosial media dan lainnya. Semua data ini akan diverifikasi oleh relawan," ujar Fara.

Namun, relawan baru bisa mengerjakan tugasnya besok, karena pihaknya masih menggarap rekrutmen dan pembekalan relawan.

"Ke depan semua informasi yang ada di situs akan jadi informasi yang sudah dilakukan pengecekan kebenarannya," lanjut dia.

Mencari relawan dari luar Jawa

Meski masih dikembangkan, Fara mengatakan, tim masih berfokus untuk rekrutmen relawan untuk collecting data dan verifikasi, dan juga persiapan hotline beserta agent call center.

"Saat ini tim sedang berfokus untuk rekrutmen relawan, sehingga situs bisa segera diakses oleh masyarakat," ujar Fara.

Ia menambahkan, tidak ada batasan untuk rekrutmen relawan kegiatan Warga Bantu Warga.

Tetapi, ia berharap ada masyarakat dari luar Jawa yang turut serta dalam kegiatan ini.

"Kami malah menunggu sekali relawan dari luar pulau Jawa, karena data dan informasi yang kami miliki dari luar pulau Jawa masih sangat minim," ucap dia.

Syarat menjadi relawan

Selain itu, bagi Anda yang berminat menjadi relawan Warga Bantu Warga, dapat menyimak tata cara untuk menjadi relawan sebagai berikut:

1. Buka situs http://bit.ly/ikutbantuwarga

2. Cermati apa saja tugas relawan pada kolom "Relawan Cepat Tanggap Generasi Bebas Covid-19"

3. Klik kolom "Jadi Relawan"

4. Jika belum log in, masukan alamat email dan password Anda.

5. Relawan terpilih akan dihubungi via email atau fitur Pesan di Indorelawan dan mengikuti briefing yang akan dilakukan secara online melalui Zoom Meeting pada 14 Juli 2021.

Adapun batas pendaftaran menjadi relawan ditunggu sampai 11 Juli 2021.

"Untuk proses rekrutmen dan pembekalannya akan dilakukan bersama pihak Indorelawan," ujar Fara.