KOMPAS.com - Lebih dari tujuh bulan, laju penularan virus corona di Indonesia tak kunjung menurun.
Hingga Kamis (22/10/2020), berdasarkan data covid19.go.id, Indonesia melaporkan 337.541 kasus infeksi. Angka ini jadi tertinggi di Asia Tenggara.
Dalam satu pekan terakhir, rata-rata kasus harian di Indonesia mencapai 4.054 kasus.
Indonesia juga telah melaporkan 12.959 pasien meninggal dunia dan 301.006 pasien dinyatakan sembuh.
DKI Jakarta masih menjadi provinsi yang memiliki kasus Covid-19 tertinggi dengan 97.217 kasus, disusul Jawa Timur dengan 49.801 kasus, Jawa Barat dengan 31.907 kasus, dan Jawa Tengah dengan 30.218 kasus.
Sementara itu, Satgas Penanganan Covid-19 juga mencatat ada 26 daerah yang berstatus zona hijau, dengan rincian 12 daerah tak ada kasus dan 13 daerah tak terdampak.
Berikut daftar lengkap zona hijau berdasarkan data covid19.go.id yang diperbarui 18 Oktober 2020:
Tak ada kasus
Papua
Mamberamo Tengah
Yalimo
Waropen
Nusa Tenggara Timur
Lembata
Maluku Utara
Pulau Taliabu
Maluku
Maluku Barat Daya
Buru Selatan
Lampung
Mesuji
Kepulauan Riau
Lingga
Bengkulu
Bengkulu Selatan
Lebong
Tidak Terdampak
Papua Barat
Pegunungan Arfak
Papua
Dogiyai
Yahukimo
Deiyai
Mamberamo Raya
Nduga
Asmat
Puncak
Intan Jaya
Nusa Tenggara Timur
Sabu Raijua
Maluku
Maluku Tenggara Barat
Kepulauan Riau
Natuna
Kepulauan Anambas
Ada beberapa indikator yang digunakan untuk menghitung status zona risiko Covid-19 di Indonesia, yaitu: epidemiologi, surveilans kesehatan masyarakat, dan pelayanan kesehatan.
Indikator epidemiologi
Indikator Surveilans kesehatan masyarakat
Indikator pelayanan kesehatan
Artinya, zona risiko di setiap dari bisa berubah sewaktu-waktu tergantung kondisi penyebaran pandemi virus corona.
https://www.kompas.com/tren/read/2020/10/23/093100765/update--daftar-26-daerah-berstatus-zona-hijau-corona-di-indonesia