Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Soal Jabatan Wakil Panglima TNI, Matahari Kembar dan Ibu Kota Baru...

Hal tersebut dituangkan presiden dalam Peraturan Presiden Nomor 66 Tahun 2019 mengenai Susunan Organisasi TNI.

Jabatan Wakil Panglima TNI ini dulunya sempat dihapus oleh Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur).

Pejabat terakhir yang menjabat sebagai Wakil Panglima TNI saat itu adalah Fachrul Razi, yang kini merupakan Menteri Agama untuk kabinet Jokowi periode 2019-2024.

Soal adanya Wakil Panglima TNI, analis militer dan pertahanan Connie Rahakundini Bakrie, menilai kembalinya Wapang harus disambut baik.

Ia juga menyebut, tak perlu adanya kekhawatiran mengenai munculnya 'matahari kembar' di tubuh TNI.

Hal tersebut karena Network Centric Warfare (NCW) harus dibangun dan membutuhkan perhatian khusus.

“Itu (Network Centric Warfare) memerlukan perhatian khusus, maka harus ada wakil panglima yang khusus membawahi kogabwilhan tadi," ujarnya.

Ibu Kota Baru

Menurut Connie, nantinya ruang lingkup tugas wakil panglima akan bertitik berat pada pembinaan dan koordinasi pada interoperabilitas ke 3 matra.

“Kalau wakil panglima lebih kepada kogabnya. Bagaimana mengefektifkan kogab, bagaimana menyusun strategi perangnya kogab, bagaimana doktrin perang kogab. Itu kan khusus sendiri, dan itu baru,” kata dia.

Menurutnya, doktrin TNI harus segera berubah dari defensive active menjadi offensive passive mengikuti visi nawacita dan poros maritim dunia. Selain karena konstelasi politik dan militer kawasan yang semakin mengental.

Lebih lanjut, mengubah doktrin menurut Connie, bukanlah sesuatu yang gampang karena harus membuat proyeksi yang jelas, dengan visi misi tentara yang harus dibangun dan tentunya terukur.

Ia juga menilai, keberadaan Wapang juga ada hubungannya dengan target ibu kota negara yang akan berpindah ke Kalimantan pada 2045 nanti.

Di mana kodam baru, lanud baru, dan lanal baru akan ikut muncul yang tentunya membawa perubahan pada kogabwilhan.

“Makanya saya bilang konteksnya dalam skala besar, bagaimana visi misi pertahanan kita berubah, kemudian gelar akan berubah sehingga perlu wakil panglima yang konsentrasinya ke situ. Jadi enggak usah khawatir matahari kembar karena tugasnya lebih membantu panglima TNI,” kata dia.

Ia juga menilai, meskipun kemunculan wakil panglima seolah terlihat seolah memperpanjang rantai birokrasi, tetapi sesungguhnya justru sangat membantu mendukung tupoksi panglima.

https://www.kompas.com/tren/read/2019/11/08/204000065/soal-jabatan-wakil-panglima-tni-matahari-kembar-dan-ibu-kota-baru

Terkini Lainnya

Profil Calvin Verdonk dan Jens Raven, Calon Penggawa Timnas yang Jalani Proses Naturalisasi

Profil Calvin Verdonk dan Jens Raven, Calon Penggawa Timnas yang Jalani Proses Naturalisasi

Tren
Bisakah Suplemen Kesehatan Mencegah Kantuk Layaknya Kopi?

Bisakah Suplemen Kesehatan Mencegah Kantuk Layaknya Kopi?

Tren
Kasus Sangat Langka, Mata Seorang Wanita Alami Kebutaan Mendadak akibat Kanker Paru-paru

Kasus Sangat Langka, Mata Seorang Wanita Alami Kebutaan Mendadak akibat Kanker Paru-paru

Tren
Cara Buat Kartu Nikah Digital 2024 untuk Pengantin Lama dan Baru

Cara Buat Kartu Nikah Digital 2024 untuk Pengantin Lama dan Baru

Tren
Saat Warganet Soroti Kekayaan Dirjen Bea Cukai yang Mencapai Rp 51,8 Miliar...

Saat Warganet Soroti Kekayaan Dirjen Bea Cukai yang Mencapai Rp 51,8 Miliar...

Tren
Sejarah Tanggal 2 Mei Ditetapkan sebagai Hari Pendidikan Nasional

Sejarah Tanggal 2 Mei Ditetapkan sebagai Hari Pendidikan Nasional

Tren
7 Instansi yang Sudah Membuka Formasi untuk CASN 2024

7 Instansi yang Sudah Membuka Formasi untuk CASN 2024

Tren
BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 2-3 Mei 2024

BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 2-3 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Daerah yang Merasakan Gempa Bandung M 4,2 | Madinah Banjir Setelah Hujan Turun 24 Jam

[POPULER TREN] Daerah yang Merasakan Gempa Bandung M 4,2 | Madinah Banjir Setelah Hujan Turun 24 Jam

Tren
Batal Menggagas Benaromologi

Batal Menggagas Benaromologi

Tren
Bukan Pluto, Ilmuwan Temukan Bukti Baru Adanya Planet Kesembilan dalam Tata Surya

Bukan Pluto, Ilmuwan Temukan Bukti Baru Adanya Planet Kesembilan dalam Tata Surya

Tren
Disebut Hewan Pemalas, Berikut Beberapa Fakta Unik tentang Kungkang atau Sloth

Disebut Hewan Pemalas, Berikut Beberapa Fakta Unik tentang Kungkang atau Sloth

Tren
Ramai soal Aturan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Penjelasan Menkop-UKM

Ramai soal Aturan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Penjelasan Menkop-UKM

Tren
Ramai soal Mahasiswi Undip Penerima KIP Kuliah Bergaya Hidup Mewah, Mundur Usai Diungkap Warganet

Ramai soal Mahasiswi Undip Penerima KIP Kuliah Bergaya Hidup Mewah, Mundur Usai Diungkap Warganet

Tren
Head to Head Indonesia vs Irak, Tim Garuda Terakhir Menang pada Tahun 2000

Head to Head Indonesia vs Irak, Tim Garuda Terakhir Menang pada Tahun 2000

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke