Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Perjalanan Gundala, dari Komik Gundala Putra Petir ke Layar Lebar

JAKARTA, KOMPAS.com - Film Gundala secara resmi tayang perdana di layar lebar pada hari ini, Kamis (29/8/2019).

Aksi salah satu tokoh dalam komik Gundala Putra Petir karya Harya Suraminta yang biasa disapa Hasmi, menjadi pembuka dari rentetan film Rumah Produksi Screenplay Films, Bumilangit Studios.

Gundala disutradarai Joko Anwar yang juga menjadi penulis naskah dalam pembuatan film ini.

Sejumlah artis peran papan atas turut bermain dalam film ini, seperti Abimana Aryasetya, Bront Palarae, Muzakki Ramdhan, Tara Basro, Lukman Sardi, dan Ario Bayu.

Menilik ke belakang, Hanung Bramantyo sempat berencana membuat film Gundala pada 2014 dan telah mempersiapkan pemerannya.

Namun, karena suatu hambatan, rencana itu belum terrealisasi.

Berikut perjalanan Gundala dari versi komik hingga tampil di layar lebar:

Komik Gundala Putra Petir

Gundala Putra Petir karya Hasmi populer pada 1969-1995.

Tokoh Gundala diilhami dari kisah Ki Ageng Selo yang diyakini mampu menangkap petir.

Sementara, kostum Gundala, ia ambil dari tokoh komik Flash Gordon.

Hasmi juga memasukkan tukang becak Malioboro dan suasana Yogyakarta dalam komiknya.

Saat itu, komik dari Hasmi mampu bersaing dengan komik-komik dari produk asing yang banyak beredar.

Namun, Hasmi sempat kecewa karena naskah asli dari 23 komik Gundala Putra Petir hilang setelah diserahkan kepada penerbit.

Kondisi tersebut membuat serial komik Gundala Putra Petir sulit untuk diterbitkan lagi karena ia tak mungkin menggambar ulang.

Gundala Putra Petir yang saat ini masih memiliki penggemar fanatik terbit pertama kali pada tahun 1969.

Hasmi juga membuat komik lain, seperti Kapten Mlaar dan Maza.

Hanung Bramantyo dan Gundala

Pada 2014, salah satu sutradara ternama, Hanung Bramantyo bersama produser film Mahaka Pictures, Erick Tohir, berniat membuat film Gundala.

Hanung mengaku sudah lama ingin mengangkat kisah Gundala ke layar lebar.

Menurut Hanung, penggarapan film Gundala ini merupakan kali pertama dirinya membuat film dengan acuan superhero.

Ia juga disebut sudah mengetahui kisaran harga kostum Gundala.

Namun, Hanung kesulitan mencari pemegang hak cipta komik tersebut.

Bahkan, ia sudah menemui Hasmi sebagai orang yang mempopulerkan Gundala Putra Petir.

Tetapi, hak cipta komik tersebut sudah dibeli oleh orang lain.

Hal itulah yang membuat Hanung patah arang.

Joko Anwar sutradarai Gundala

Dua tahun setelah itu, Joko Anwar menjadi sutradara yang menggarap film Gundala.

Sama dengan Hanung, Joko pun sudah menanti-nanti diangkatnya Gundala ke layar lebar.

Ia mengaku sebagai penggemar berat komik Gundala Putra Petir sejak kecil.

Pada September-Oktober 2018, Joko langsung merencanakan syuting film Gundala dengan para pemain pilihannya.

Menurut dia, tokoh Gundala akan dibuat dengan kearifan lokal khas Indonesia.

Pasalnya, Joko tidak ingin superhero Hollywood telanjur masuk ke benak penonton.

Joko akhirnya memfokuskan pembentukan karakter dalam film aksi jagoan Indonesia.

Pemeran Gundala

Artis laga, Iko Uwais sempat disebut-sebut akan memerankan tokoh Gundala Putra Petir.

Namun, informasi itu hanya isu belaka.

Saat itu, Jokowi mengatakan, kriteria aktor yang dipilih akan mengutamakan kecocokan karakter dan apakah orang tersebut memiliki kemampuan akting yang baik.

Pada 28 Oktober 2018, pemeran Sancaka alias Gundala diperkenalkan pada acara Indonesia Comic Con (ICC) 2018, yang diselenggarakan di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta.

Artis Abimana Aryasatya terpilih memerankan Gundala.

Dari penggodokan naskah hingga syuting sekitar 2 bulan, akhirnya film Gundala garapan Joko Anwar tayang perdana di bioskop-bioskop seluruh Indonesia.

Sudah nonton?

(Sumber: Kompas.com/Dian Reinis Kumampung, Ichsan Suhendra, Ati Kamil, Irene Sarwindaningrum)

https://www.kompas.com/tren/read/2019/08/29/161028265/perjalanan-gundala-dari-komik-gundala-putra-petir-ke-layar-lebar

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke