Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyebaran Berita Proklamasi Kemerdekaan di Jawa Barat

Kompas.com - 03/05/2024, 13:00 WIB
Yulisha Kirani Rizkya Pangestuti,
Widya Lestari Ningsih

Tim Redaksi

Bogor

Pada siang hari tanggal 17 Agustus 1945, berita proklamasi kemerdekaan Indonesia menyebar luas ke Bogor.

Informasi menyebar melalui perbincangan dari mulut ke mulut dan lewat radio yang biasanya digunakan untuk senam pagi (taiso) dan ditempatkan di lokasi-lokasi strategis.

Baca juga: Kenapa Berita Proklamasi di Surabaya Disiarkan dalam Bahasa Madura?

Cirebon

Di Cirebon, berita proklamasi kemerdekaan Indonesia pertama kali diterima oleh anggota PETA Arjawinangun, Nasuha.

Ia mendapatkan kabar melalui siaran radio di kantor Kewedanaan Arjawinangun pada 17 Agustus 1945.

Nasuha kemudian menyebarkan berita proklamasi melalui telepon kepada aparat pemerintah dan teman-temannya di beberapa kecamatan di Kawedanaan Arjawinangun.

Pada saat yang sama, Muklas, seorang pemuda Cirebon, mengumpulkan rekan-rekannya di alun-alun Cirebon.

Malam itu, mereka meminta para pemuda setempat untuk menyebarluaskan berita proklamasi, sehingga dapat meluas ke seluruh desa di Cirebon.

Garut

Sejak 16 Agustus 1945, rakyat Garut telah mendapat informasi tentang rencana deklarasi kemerdekaan Indonesia melalui Ajengan Yusuf Tajiri.

Oleh karena itu, mereka dengan cepat mendapat kepastian berita proklamasi kemerdekaan.

Menyambut kabar baik tersebut, masyarakyat Garut merayakannya dengan mengibarkan bendera Merah Putih dan ada juga yang memasang lencana merah putih di pakaian mereka.

Baca juga: Mengapa Soekarno-Hatta Menemui Nishimura Sebelum Proklamasi?

Sukabumi

Di Sukabumi, berita proklamasi kemerdekaan diterima pada sore hari tanggal 17 Agustus 1945 oleh para aktivis pergerakan.

Pada 18 Agustus 1945, para tokoh Sukabumi mengutus Edeng Abdullah dan Jakaria untuk bertemu dengan Maruto Nitimiharjo di Jakarta.

Mereka meminta arahan dari Maruto tentang langkah-langkah yang harus diambil di daerah.

Maruto memberikan arahan agar para pejuang Sukabumi mengambil alih pemerintahan daerah dari Jepang.

Tangerang dan Serang

Selain Jawa Barat, berita proklamasi juga cepat menyebar ke Tangerang dan Serang yang kini masuk dalam Provinsi Banten.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com