Salah satu penyebab VOC dibubarkan pada tanggal 31 Desember 1799 adalah manajemen yang buruk.
VOC dipimpin oleh sebuah dewan beranggotakan 17 orang direktur yang disebut Dewan Tujuh Belas atau Heeren Zeventien.
Heeren Zeventien berwenang menetapkan kebijakan, mengatur urusan ekspansi wilayah monopoli, mengatur distribusi barang, hingga memilih Gubernur Jenderal VOC.
Heeren Zeventien memiliki kedudukan penting dalam VOC karena selain berperan sebagai pengurus pusat, mereka adalah pemilik saham.
Namun, dewan ini dianggap lalai karena membiarkan para pejabat menjalankan bisnis pribadi, yang pada praktiknya juga mengambil keuntungan lebih untuk memperkaya diri.
Heeren Zeventien juga dituding tidak sigap dalam menanggapi keluhan pegawai dan memiliki sistem pembukuan keuangan yang buruk.
Dikatakan bahwa cara yang digunakan VOC, yaitu sistem pembukuan ganda, menyebabkan sulit untuk mendeteksi apakah perusahaan ini merugi atau laba, dan seberapa besar.
Referensi: