Hujan deras yang menggujur sejak pukul 19.00 membuat panitia lomba terpaksa menundanya hingga start dilakukan pukul 21.05.
Mobil pembersih jalan serta bantuan sejumlah petugas dikerahkan setelah hujan reda sekitar pukul 19.45. Itu dilakukan untuk membersihkan air yang tergenang di sejumlah titik sirkuit sehingga balapan malam hari tersebut bisa berjalan lancar.
Perubahan jadwal start ini berimbas pada jumlah lap balapan.
Sejatinya, para pebalap harus melahap 61 lap dalam GP Singapura. Tetapi jumlah lap tersebut tak bisa dipenuhi karena balapan di Sirkuit Marina Bay Street harus selesai tepat pukul 23.00.
Ini yang membuat GP Singapura 2022 tak menyelesaikan 61 lap. Saat waktu menunjukkan pukul 22.30, ada keterangan di layar bahwa balapan tersisa 30 menit dan hitungan mundur dimulai.
Baca juga: Bertemu Ronaldo dan Bruce Lee sebelum Saksikan GP Singapura 2022
Tepat pukul 23.00, Perez mampu menjaga posisinya di urutan pertama sehingga berhak menjadi juara GP Singapura 2022. Di belakangnya ada duo Ferrari, Lecrerc dan Carlos Sainz, yang finis di peringkat kedua dan ketiga.
Saat bersamaan, semburan kembang api pun menghiasi langit Marina Bay. Ini membuat suasana semakin meriah meskipun hampir semua penonton dalam kondisi basah kuyup.
Ya, fans F1 rela bertahan di bawah guyuran hujan selama sekitar satu jam menjelang balapan demi menyaksikan aksi para pebalap idolanya.
Kebahagiaan pecinta F1 di Singapura ini pun semakin lengkap lantaran ada hiburan usai balapan tersebut.
Kali ini, grup band rock asal Amerika Serikat, Green Day, tampil untuk menutup rangkaian F1 GP Singapura yang kembali lagi setelah vakum selama dua tahun akibat pandemi Covid-19.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.