Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

LADI Berganti Nama Usai Terbebas dari Sanksi WADA

Kompas.com - 04/02/2022, 17:20 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Lembaga Anti-Doping Indonesia (LADI) resmi berganti nama setelah terbebas dari sanksi yang sempat dijatuhkan oleh World Anti-Doping Agency (WADA).

LADI terkena sanksi WADA seusai dinilai tidak menerapkan prosedur test distribution plan (TDP) secara efektif.

Sanksi tersebut berakibat fatal bagi Indonesia yang kemudian tidak diperbolehkan mengibarkan bendera Merah Putih di single event dan multi-event internasional.

Selain itu, Indonesia tidak diizinkan terpilih menjadi tuan rumah ajang olahraga tingkat regional, kontinental, hingga dunia selama satu tahun sejak berlakunya sanksi pada 7 Oktober 2021.

Baca juga: Apa Itu WADA dan Bagaimana Imbas Sanksinya untuk Indonesia?

Namun, tak sampai satu tahun, Indonesia dipastikan terbebas dari sanksi WADA dan bendera Merah Putih pun sudah bisa berkibar di panggung dunia.

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Republik Indonesia Zainudin Amali memastikan hal tersebut setelah menerima laporan dari Ketua Satuan Tugas (Satgas) Tim Percepatan Pelepasan Sanksi WADA, Raja Sapta Oktohari, dalam konferensi pers di Wisma Kemenpora, Jakarta, pada Jumat (4/2/2022) sore WIB.

"Dengan demikian, berdasarkan rapat WADA pada 2 Februari waktu Kanada, mereka memutuskan bahwa LADI sudah dikeluarkan dari daftar yang terkena sanksi," kata Menpora Amali.

"Jadi, pemerintah mengumumkan secara resmi bahwa kita sudah bisa menjadi tuan rumah kejuaraan internasional, mengibarkan bendera Merah Putih, dan diperkenankan untuk mengirim utusan guna duduk di lembaga-lembaga olahraga internasional," ujar Menpora Amali.

Baca juga: WADA Resmi Cabut Sanksi Indonesia, Merah Putih Bisa Berkibar Lagi!

Setelah pernyataan tersebut, dalam kesempatan serupa, LADI mengumumkan pergantian nama menjadi IADO alias Indonesia Anti-Doping Organization.

Pergantian nama dari LADI menjadi IADO langsung diresmikan oleh Menpora Zainudin Amali.

Sementara itu, Ketua NOC Indonesia yang sebelumnya dipercaya menjadi Ketua Satuan Tugas (Satgas) Tim Percepatan Pelepasan Sanksi WADA, Raja Sapta Oktohari, mengatakan bahwa pergantian nama dilakukan untuk mendorong LADI agar bisa turut berkontribusi di tingkat internasional.

"Kami percaya dengan pembentukan organisasi anti-doping yang baru, Insya Allah ini bukan hanya untuk Indonesia, tetapi juga berkontribusi untuk dunia," ucap Okto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Guinea: Staf Thierry Henry Ada di Barisan Terdepan

Indonesia Vs Guinea: Staf Thierry Henry Ada di Barisan Terdepan

Timnas Indonesia
Bali United Nantikan Championship Series Liga 1 yang Adil bersama VAR

Bali United Nantikan Championship Series Liga 1 yang Adil bersama VAR

Liga Indonesia
Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia Tiba di Tanah Air, Disambut Kalungan Bunga

Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia Tiba di Tanah Air, Disambut Kalungan Bunga

Badminton
Paulo Henrique Lalui Musim Sulit, Tutup Liga 1 dengan Gol buat Persebaya

Paulo Henrique Lalui Musim Sulit, Tutup Liga 1 dengan Gol buat Persebaya

Liga Indonesia
Hasil Timnas U17 Putri Indonesia Vs Filipina: Claudia Scheunemann Cetak Gol, Garuda Pertiwi Tumbang

Hasil Timnas U17 Putri Indonesia Vs Filipina: Claudia Scheunemann Cetak Gol, Garuda Pertiwi Tumbang

Timnas Indonesia
Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Timnas Indonesia
VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

Liga Indonesia
Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Liga Indonesia
Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Timnas Indonesia
Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Liga Indonesia
4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

Liga Indonesia
Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Liga Italia
Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Liga Champions
Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com