Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bagaimana Pemain Tenis Meja Dinyatakan sebagai Pemenang?

Kompas.com - 03/12/2021, 19:40 WIB
Kevin Topan Kristianto

Penulis

KOMPAS.com - Tenis meja atau pingpong adalah salah satu olahraga permainan net yang cukup populer dan banyak dimainkan oleh masyarakat.

Permainan tenis meja tidak memerlukan tempat yang luas, bahkan permainan ini dapat dilakukan di dalam ruangan yang tidak terlalu besar.

Untuk bisa bermain dengan baik diperlukan penguasaan keterampilan dasar tenis meja yaitu teknik memegang bet, teknik stance, teknik pukulan, dan gerakan kaki.

Selain itu, pemain tenis meja tak hanya harus menguasai teknik dasar dengan baik. Namun, ia juga harus memahami dan mematuhi seluruh peraturan dasar tenis meja.

Baca juga: Aturan Servis dalam Permainan Tenis Meja

Pada permainan tenis meja, ada beberapa aturan yang mesti dipahami oleh semua pemain, salah satunya adalah penghitungan poin.

Dilansir dari laman Killer Spin, sebuah pertandingan tenis meja bisa dimainkan dalam 3, 5, atau 7 set (game).

Namun, umumnya tenis meja dimainkan dalam 5 (lima) set atau best of five dengan sistem penghitungan poinnya adalah rally point.

Lantas bagaimana pemain tenis meja dinyatakan sebagai pemenang?

Baca juga: Mengenal Deuce dalam Olahraga

Sebelumnya, pertandingan pingpong dimainkan hingga mencapai 21 poin per set. Namun, aturan soal penghitungan poin dalam tenis meja diubah oleh Federasi Internasional Tenis Meja (ITTF) pada 2001.

Skor maksimal dalam pertandingan tenis emja dengan sistem rally point yaitu 11 poin.

Artinya, dalam permainan tenis meja jumlah poin untuk satu set adalah 11 poin.

Seorang pemain dinyatakan memenangkan pertandingan tenis meja apabila kedudukan mencapai 11 poin terlebih dulu.

Baca juga: 4 Peralatan Utama dalam Tenis Meja

Akan tetapi, jika terjadi skor 10-10 (deuce), maka pemenang pada set tersebut adalah pemain yang bisa meraih keunggulan 2 poin, misalnya 12-10, 13-11, 14-12, dan seterusnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025

Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025

Sports
Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Internasional
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com