Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gerakan Meroda: Pengertian, Teknik Dasar, dan Manfaat

Kompas.com - 03/04/2021, 18:05 WIB
Ervan Yudhi Tri Atmoko

Penulis

KOMPAS.com - Gerakan meroda merupakan salah satu gerakan yang ada dalam senam ketangkasan. Nama lain senam lantai meroda adalah cartwheel.

Dikutip KOMPAS.com dari laman Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), senam ketangkasan memiliki beberapa jenis gerakan yaitu berdiri dengan kedua tangan, meroda dan melompati peti.

Kali ini, kita akan membahas gerakan meroda atau cartwheel.

Pengertian Gerakan Meroda

Gerak meroda adalah gerakan memutar tubuh dari arah samping. Tumpuan gerakan meroda terletak di bagian kaki serta tangan.

Dalam gerakan meroda, kemampuan untuk melakukan gerak berdiri dengan tangan atau handstand sangat diperlukan.

Seorang instruktur di Paradigm Fitness yang berada di Sequis Tower, Jalan Jenderal Sudirman-SCBD, Jakarta, memeragakan gerakan handstand di pusat kebugaran yang baru diresmikan pada Kamis (28/3/2019). Dengan konsep one stop workout lifestyle club, Paradigm Fitness menawarkan variasi program latihan yang ditunjang dengan peralatan mutakhir, salah satunya adalah gelang dengan beragam fungsi digital.KOMPAS.com/GLORI K WADRIANTO Seorang instruktur di Paradigm Fitness yang berada di Sequis Tower, Jalan Jenderal Sudirman-SCBD, Jakarta, memeragakan gerakan handstand di pusat kebugaran yang baru diresmikan pada Kamis (28/3/2019). Dengan konsep one stop workout lifestyle club, Paradigm Fitness menawarkan variasi program latihan yang ditunjang dengan peralatan mutakhir, salah satunya adalah gelang dengan beragam fungsi digital.

Baca juga: Senam Lantai: Pengertian, Jenis, Ragam Gerakan, dan Manfaatnya

Adapun, gerakan meroda termasuk jenis senam lantai tanpa alat.

Meski bisa dilakukan tanpa alat, gerakan meroda sejatinya merupakan gerakan yang sulit dilakukan.

Oleh karenanya, gerakan ini bisa dilakukan dengan meminta bantuan teman apabila belum mahir melakukannya.

Teknik Dasar Gerakan Meroda

Mengutip KOMPAS.com Skola, ada empat langkah untuk melakukan gerakan meroda yaitu:

  1. Badan berdiri tegak dengan posisi menyamping.
  2. Gerakan kaki meroda atau baling-baling yang benar dapat dilakukan dengan kedua kaki dibuka sedikit lebar dengan posisi tangan direntangkan ke atas membentuk huruf 'V'.
  3. Arahkan pandangan fokus ke depan.
  4. Letakkan telapak tangan kiri di atas matras atau lantai dengan posisi kanan lurus ke atas. Ketika melakukan langkah ini, badan dijatuhkan ke samping kiri.
  5. Kaki kanan diayunkan ke atas dengan kaki kiri menjadi tolakan. Posisi kedua kaki terbuka dan sedikit serong.
  6. Letakkan kaki kanan di samping tangan kanan, sedangkan lengan kiri terangkat. Lakukan langkah ini bersamaan dengan meletakkan kaki kiri di samping kaki kanan.

Baca juga: Cara Melakukan Senam Lantai yang Aman

Sebelum melakukan gerakan meroda, disarankan untuk melakukan pemanasan terlebih dahulu.

Sama seperti pada senam lantai atau cabang olahraga lain, pemanasan diperlukan untuk melenturkan bagian tubuh serta mengurangi risiko cedera.

Beberapa jenis senam lainnya seperti senam irama juga membutuhkan pemanasan. Adapun, bentuk latihan pemanasan yang benar sebelum melakukan senam irama adalah gerakan badan.

Manfaat Gerakan Meroda

Gerakan meroda atau cartwheel memiliki beberapa manfaat untuk kesehatan dan kebugaran tubuh.

Baca juga: Rangkaian Gerak Sikap Lilin dalam Senam Lantai

Berikut adalah beberapa manfaat yang bisa didapatan dari latihan gerak meroda.

  1. Menjaga keseimbangan tubuh
  2. Menguatkan tulang
  3. Mengencangkan otot
  4. Meningkatkan kelenturan tubuh
  5. Membantu membakar kalori dalam tubuh
  6. Membuat tubuh menjadi sehat dan bugar
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com