"Jelas saya tidak bisa saat ini, apakah itu reputasi yang Anda inginkan? Tapi saya mencintai negara ini, saya mencintai orang-orangnya dan saya senang melakukan apa yang telah saya lakukan hampir sepanjang hidup saya, yaitu bermain sepak bola," tuturnya.
Brwa menambahkan, dirinya semakin kecewa ketika kompetisi yang sudah dipersiapkan sematang mungkin oleh setiap skateholder terpaksa mundur.
Baca juga: Resmi Jadi WNI, Marc Klok Siap Masuk Skuad Timnas Indonesia
Namun di sisi lain, pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang jangkauannya lebih luas dan lebih rentan tetap berlangsung.
Seperti diketahui, pemerintah bersama DPR memutuskan Pilkada 2020 jalan terus dan pemungutan suara tetap digelar pada 9 Desember 2020.
"Itulah mengapa saya mencurahkan isi hati saya sekarang, karena saya peduli dengan negara ini dan saya rindu melakukan hobi saya."
"Tapi sekarang, pilkada atau tidak ada pilkada, atau apapun alasannya, Anda telah menghentikan saya dan banyak orang lain dari melakukan pekerjaan mereka untuk waktu yang lama bagi saya untuk hanya duduk dan diam," tandasnya.
Baca juga: Timnas U19 Indonesia dan Taktik Shin Tae-yong yang Terlupakan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.