Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

VIDEO - Latihan yang Bikin Leher Mike Tyson Sekuat Beton

Kompas.com - 14/06/2020, 18:30 WIB
Alsadad Rudi,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Lingkar leher yang besar menjadi salah satu ciri khas legenda tinju kelas berat, Mike Tyson. Tidak heran jika dia mendapat julukan Si Leher Beton.

Postur tubuh yang ideal menjadi modal berharga bagi Mike Tyson untuk menjadi salah satu petinju terkuat sepanjang sejarah.

Fisik Mike Tyson ternyata sudah terbentuk sejak kecil.

Dalam wawancara dengan Ring TV seperti dikutip dari BolaSport.com, mantan pelatih Tyson, Teddy Atlas, menggambarkan betapa menakjubkannya tubuh Tyson.

"Bakat paling murni, anugerah Tuhan, paling awal yang bisa Anda lihat adalah Tyson saat berusia 12 tahun, yang beratnya 190lb (86 kg), tetapi tanpa lemak," kata Atlas.

Baca juga: Pepatah Tyson Fury untuk Deskripsikan Duel Kontra Anthony Joshua

Badan yang kokoh membantu Tyson untuk bersaing di kelas berat meski postur tubuhnya terbilang pendek jika dibandingkan lawan-lawannya.

Leher yang besar menjadi profil paling mencolok yang dimiliki Tyson. Sebab, semakin besar ukuran lingkar leher semakin tangguh pula kepala Anda untuk menerima pukulan.

Namun begitu, leher yang besar saja tidak cukup apabila tidak pernah dilatih. Tyson pun memiliki cara tersendiri untuk memperkuat otot lehernya.

Baca juga: Trilogi Mike Tyson Vs Evander Holyfield Dituding akan Jadi Laga Palsu

Neck bridge, itulah teknik latihan yang digunakan Tyson untuk membuat lehernya sekuat beton.

Neck bridge dilakukan dengan cara melakukan sikap kayang, tetapi tidak menggunakan telapak tangan sebagai tumpuan, melainkan kepala.

Latihan ini biasa dipakai oleh atlet gulat. Namun, beberapa petinju juga menggunakan neck bridge untuk memperkuat otot lehernya.

Baca juga: VIDEO - Saat Mike Tyson Hibur Muhammad Ali yang Sedang Sakit

Adapun menurut informasi yang dikutip BolaSport.com dari Muscle Prodigy, Tyson melakukan neck bridge selama 10 menit setiap harinya ketika masih aktif bertinju.

Perlu diingat bahwa neck bridge adalah latihan yang berisiko. Jika dilakukan sembarangan, neck bridge bisa menyebabkan cedera leher alih-alih memperkuatnya.

Jadi, jangan melakukan neck bridge tanpa pengawasan dari instruktur profesional. (Ardhianto Wahyu Indraputra)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Madura United Tak Gentar Hadapi Persib di Final Championship Series

Madura United Tak Gentar Hadapi Persib di Final Championship Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Vs Irak, di Balik Berubahnya Waktu Kickoff Laga

Timnas Indonesia Vs Irak, di Balik Berubahnya Waktu Kickoff Laga

Timnas Indonesia
16 Juara SAC Indonesia 2023 Tambah Pengalaman Usai Ikuti Latihan di China

16 Juara SAC Indonesia 2023 Tambah Pengalaman Usai Ikuti Latihan di China

Sports
Sempat Tak Pede, Marc Klok Ingin Tuntaskan Musim, Juara bersama Persib

Sempat Tak Pede, Marc Klok Ingin Tuntaskan Musim, Juara bersama Persib

Liga Indonesia
Run The City Makassar, Persiapan Menuju Monas Half Marathon Jakarta

Run The City Makassar, Persiapan Menuju Monas Half Marathon Jakarta

Sports
4 Laga Championship Series Gunakan VAR, Siap Liga 1 Musim Depan

4 Laga Championship Series Gunakan VAR, Siap Liga 1 Musim Depan

Liga Indonesia
Final Piala FA Man City Vs Man United, Misi Ten Hag Tutupi Kegagalan Liga Inggris

Final Piala FA Man City Vs Man United, Misi Ten Hag Tutupi Kegagalan Liga Inggris

Liga Inggris
Jadwal Final Piala FA, Man City Vs Man United Akhir Pekan Ini

Jadwal Final Piala FA, Man City Vs Man United Akhir Pekan Ini

Liga Inggris
Daftar Juara UCI MTB Eliminator World Cup 2024, Panggung Kalteng Dikenal Dunia

Daftar Juara UCI MTB Eliminator World Cup 2024, Panggung Kalteng Dikenal Dunia

Sports
Gagal Juara Liga Inggris, Arsenal Butuh Penyerang Lebih Tajam

Gagal Juara Liga Inggris, Arsenal Butuh Penyerang Lebih Tajam

Liga Inggris
Berpisah dengan Liverpool, Klopp Enggan Cepat Kembali Melatih

Berpisah dengan Liverpool, Klopp Enggan Cepat Kembali Melatih

Liga Inggris
Pebalap Indonesia Qarrar Firhand Raih Podium 3 di Italia Championship

Pebalap Indonesia Qarrar Firhand Raih Podium 3 di Italia Championship

Sports
Tangis Virgil van Dijk di Pelukan Juergen Klopp

Tangis Virgil van Dijk di Pelukan Juergen Klopp

Liga Inggris
Sisi Kebanggaan Shin Tae-yong terhadap Timnas Indonesia

Sisi Kebanggaan Shin Tae-yong terhadap Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Pesan Arteta Usai Arsenal Gagal Juara Liga Inggris 2023-2024

Pesan Arteta Usai Arsenal Gagal Juara Liga Inggris 2023-2024

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com