Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Olimpiade 2020 Ditunda, Kejuaraan Dunia Atletik Bisa Digeser ke 2022

Kompas.com - 26/03/2020, 13:20 WIB
Alsadad Rudi,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ketua Federasi Atletik Dunia (Worlds Athletics) Sebastian Coe menegaskan bahwa Kejuaraan Dunia Atletik bisa digeser ke tahun 2022.

Penundaan jadwal bisa dilakukan sebagai konsekuensi dari penundaan Olimpiade Tokyo 2020.

Kejuaraan Dunia Atletik dijadwalkan berlangsung di Eugene, Oregon, Amerika Serikat, pada tahun 2021.

Komite Olimpiade Internasional (IOC) sudah menyatakan penundaan Olimpiade Tokyo 2020 yang sedianya berlangsung dari 24 Juli sampai dengan 9 Agustus itu tidak akan lebih dari musim panas 2021.

Baca juga: Olimpiade 2020 Ditunda, Ganda Campuran Malaysia Terancam Ditinggal Sponsor

"Kami sudah membahas bersama komite penyelenggara di Oregon mengenai pergeseran tanggal dan mungkin bahkan membahas pergeserannya ke 2022 demi mengakomodasi kebutuhan Olimpiade tahun depan," kata Coe kepada televisi Sky Sports seperti dikutip Antaranews.com dari Reuters.

"Kita semua harus fleksibel, kita hidup pada waktu yang sangat tidak menentu dan hal ini membuat banyak berpikir," ujar Coe.

Setiap keputusan mengenai tanggal harus menunggu Komite Olimpiade Internasional mengumumkan secara pasti kapan Olimpiade Tokyo diselenggarakan.

Menggeser Kejuaraan Dunia Atletik ke tahun 2022 juga selaras dengan kemauan otoritas kota Eugene.

Kota ini menjadi penyelenggara uji coba tim Olimpiade AS karena hampir pasti diubah ke 2021.

Menggelar dua event pada tahun yang sama sudah tentu menjadi tantangan tersendiri bagi kota yang berpenduduk 170.000 jiwa tersebut.

Baca juga: Olimpiade dan Ajang Olahraga Besar yang Ditunda karena Virus Corona...

Coe, yang pernah mengetuai komite penyelenggara Olimpiade London 2012, menyatakan keputusan penundaan Olimpiade Tokyo sudah tepat.

Walaupun ia tak memungkiri penyusunan kalender olahraga menjadi tugas yang berat.

"Dunia sedang dalam situasi yang sungguh sangat sulit dan berbahaya. Olahraga tidak jauh berbeda dan keputusan yang diambil IOC hari ini," kata Coe.

"Bersama dengan Tokyo, ini merupakan keputusan yang benar sekali," ujar peraih medali emas lari 1.500 meter putra Olimpiade 1980 dan 1984 itu.

"Kami sudah menyurati Komite Olimpiade Internasional Minggu setelah saya bertemu dengan semua semua presiden kontinental, saya sudah berbicara panjang lebar kepada dewan saya dan para atlet," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com