KOMPAS.com - Keikutsertaan Michael Jordan dan The Dream Team di Olimpiade 1992 menjadi sorotan episode 5 serial dokumenter Netflix, The Last Dance. Medali emas di Barcelona merupakan kali pertama dan satu-satunya sang mega bintang tergabung ke Dream Team.
Michael Jordan merupakan satu-satunya pemain yang memulai kedelapan pertandingan Amerika Serikat di Olimpiade 1992.
The Dream Team akhirnya membawa pulang medali emas setelah mengalahkan perlawan Kroasia di final dengan skor 117-85.
Namun, Jordan absen dari membela negaranya di Dream Team II saat Olimpiade kembali bergulir pada 1996 di negaranya sendiri, tepatnya kota Atlanta.
Menurut NBC Sports, hal ini tak mengherankan.
Jordan bahkan telah mempertimbangkan tempatnya di Olimpiade 1992 karena ia pernah menjadi juara Olimpiade sebelumnya.
Hal ini terjadi pada Olimpiade Los Angeles 1984 saat ia masih bermain untuk tim kuliahnya, North Carolina.
Ia pun menerima ajakan ke Olimpiade 1992 karena itu kali pertama para pemain NBA turun di ajang olahraga terakbar empat tahunan ini dan mereka berniat untuk mengembalikan nama baik basket Amerika Serikat di kancah internasional.
Ia bahkan sempat menanyakan dulu kepada Rod Thorn, chairman dari tim seleksi, mengenai siapa saja yang akan memperkuattim Dream Team 1992 karena MJ diyakini banyak pihak tak ingin bermain bersama point guard Detroit Pistons, Isiah Thomas.
Kepada New York Times pada Januari 1993, setelah Amerika menggondol emas, Jordan mengatakan bahwa ia akan melewatkan kesempatan bermain di Olimpiade apabila mendapat tawaran untuk kembali turun.
Ia mengatakan bahwa komitmen bertanding di Olimpiade mengambil banyak waktu istirahat pascamusim-nya.
"Saya pikir gampang untuk meyakinkan seorang pemain turun, tetapi para pemain top Anda akan berbeda," ujarnya mengenai pemilihan tim untuk Kejuaraan Dunia FIBA 1994.
"Klub-klub belum tentu ingin mereka pergi. Anda lihat sendiri kami yang berangkat menderita cedera ringan dan memar-memar pada awal musim karena bermain di Olimpiade."
Jordan lalu pensiun sementara dari dunia basket pada 1993 untuk merambah dunbia bisbol dan kembali ke Chicago Bulls pada Maret 1995.
Musim panas itu, 10 pemain pertama yang akan memperkuat Dream Team II diumumkan dengan empat pemain merupakan alumnus Olimpaide 1992.
Mereka adalah: John Stockton, Penny Hardaway, Reggie Miller, Scottie Pippen, Grant Hill, Glenn Robinson (diganti oleh Gary Payton), Karl Malone. David Robinson, Shaquille O’Neal, dan Hakeem Olajuwon.
Charles Barkley serta Mitch Ritchmond melengkapi susunan Dream Team II pada April 1996.
Jordan sendiri tengah bersiap untuk membuat film Space Jam pada waktu sama.
Michael Jordan pernah mengungkapkan bahwa dirinya absen dari Olimpiade agar memberi orang lain kesempatan.
Ia pertama mengindikasikan ini pada NBA Finals 1996 saat menghadapi Seattle.
Jordan mempertanyakan kenapa Shawn Kemp tak masuk tim Olimpade.
"Saya tak mengerti kenapa Kemp tak ikut. Ini salah satu alasan saya tak masuk tim, agar memberi orang-orang lain kesempatan," tuturnya kepada Chicago Tribune ketika itu.
Jordan lalu mengutarakan hal sama saat berkunjung ke Atlanta saat Olimpiade berlangsung.
"Saya sedikit rindu dengan Olimpiade. Namun, saya berdiri pada pendirian untuk membiarkan orang lain merasakannya," tutur MJ.
Michael Jordan bersama dengan Patrick Ewing dan Chris Mullin merupakan ketiga orang yang pernah menjadi juara Olimpiade sebagai pemain amatir dan profesional.
https://www.kompas.com/sports/read/2020/05/07/04000008/alasan-michael-jordan-absen-di-dream-team-ii