COMO, KOMPAS.com - Andre Oktaviansyah adalah salah satu talenta muda terbaik yang dimiliki Indonesia di dunia sepak bola.
Berposisi sebagai gelandang, pemain yang dijuluki Si Kobra ini menjadi salah satu pemain penting saat timnas U-16 Indonesia menjuarai Piala AFF U-16 dan menembus perempat final Piala Asia U-16 pda tahun 2018 lalu.
Namun, pemain yang dikenal tampil lugas dan tanpa kompromi ini lama menghilang dari lapangan hijau hampir setahun terakhir. Ia tak bisa lagi bermain akibat dibekap cedera.
Sekitar Mei 2019, Kompas.com sempat bertemu dengannya di Inggris saat ia tengah mengikuti program Garuda Select tahap pertama.
Ketika itu, Andre harus berjalan memakai tongkat dengan kondisi kaki kanan yang cedera. Ia hanya bisa menyaksikan perjuangan rekan-rekannya melawan tim U-16 Arsenal dari pinggir lapangan.
Baca juga: Kualitas Garuda Select dan Inter Milan U17 Dinilai Setara
Menjelang penghujung tahun, Andre sempat mengikuti seleksi timnas U-19 untuk persiapan Kualifikasi Piala Asia U-19. Tapi namanya tak masuk dalam daftar pemain yang dipanggil.
Tapi namanya dimasukan dalam daftar peserta Garuda Select II. Andre menjadi salah satu dari lima peserta Garuda Select I yang kembali diikutsertakan dalam program tahap kedua.
Selama di Inggris, Andre tak pernah menjalani latihan rutin dan ikut dalam pertandingan seperti rekan-rekannya.
Remaja kelahiran 23 Oktober 2002 ini lebih banyak menghabiskan waktu di pusat kebugaran.
Pada Rabu (22/1/2020) kemarin, Kompas.com sempat menemuinya di Como, Italia.
Andre terlihat sudah bisa menjalani aktivitas harian dengan normal.
Namun, ia masih belum boleh bermain.
Meski demikian, Andre tetap ikut bertolak ke Italia yang menjadi lokasi pemusatan latihan tim Garuda Select di luar Inggris.
Baca juga: Garuda Select Punya Banyak Peluang, Inter Cuma 1,5, Tapi...
Berikut petikan wawancara khusus bersama Andre dan ceritanya seputar cedera panjang yang dialaminya:
Kompas.com (K): Apa kabar, Andre?