Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Adaptasi Belalang

Kompas.com - 19/12/2023, 22:00 WIB
Silmi Nurul Utami

Penulis

KOMPAS.comBelalang adalah salah satu serangga yang banyak ditemui. Sama seperti makhluk hidup lainnya, belalang memiliki berbagai bentuk adaptasi untuk bertahan hidup. Bagaimana cara adaptasi belalang?

Cara adaptasi belalang adalah:

  • Melakukan kamuflase
  • Melompat tinggi
  • Kaki yang kuat

Baca juga: Daur Hidup Belalang

Melakukan kamuflase

Belalang memiliki warna tubuh beragam. Ada yang berwarna hijau seperti daun, coklat seperti daun kering atau batang kayu, dan juga berwarna seperti tawon.

Dilansir dari AZ Animals, warna tubuh belalang berfungsi sebagai kamuflase atau untuk mengelabui calon predator.

Warna tertentu membuat predator tidak mudah melihat belalang karena menyatu dengan lingkungannya.

Adapun, beberapa warna membuat predator mengira bahwa belelang adalah hewan yang lebih berbahaya seperti tawon.

Baca juga: Daur Hidup Belalang

Melompat tinggi

Cara adaptasi belalang selanjutnya adalah melompat dengan tinggi. Ketika kamuflase tidak berhasil belalang dapat melompat tinggi untuk menghindari predator.

Dilansir dari Maine.gov, belalang memiliki kaki belakang yang panjang dan kuat sehingga mereka dapat menolak dengan cepat dan melompat dengan tinggi.

Kaki yang kuat

Selain kaki belakang, kaki belalang juga memiliki kekuatan yang sama besarnya.

Baca juga: Tipe Mulut Penggigit pada Serangga

Dilansir dari Pets on Mom, jika kekuatan kaki belalang dimiliki oleh manusia, maka kita dapat melompat sejauh tiga kali kapangan sepak bola.

Kaki yang kuat juga membuat belalang dapat melumpuhkan mangsanya dengan cepat.

Selain itu, belalang jantan juga menggesekkan kaki pada sayapnya (stridulasi) untuk menciptakan suara keras dengan tujuan menarik betina.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Mengapa Air Termasuk Zat Tunggal?

Mengapa Air Termasuk Zat Tunggal?

Skola
Garam Dapur Termasuk Senyawa Organik atau Anorganik?

Garam Dapur Termasuk Senyawa Organik atau Anorganik?

Skola
Fungsi Batang pada Tumbuhan

Fungsi Batang pada Tumbuhan

Skola
Apa Fungsi Air Ketuban pada Kehamilan?

Apa Fungsi Air Ketuban pada Kehamilan?

Skola
Pengertian, Sifat, dan Contoh dari Bilangan Berpangkat

Pengertian, Sifat, dan Contoh dari Bilangan Berpangkat

Skola
Apa Nama Benda Langit yang Berkelip Pada Malam Hari?

Apa Nama Benda Langit yang Berkelip Pada Malam Hari?

Skola
Mengenal 20 Sumber Makanan Protein Nabati

Mengenal 20 Sumber Makanan Protein Nabati

Skola
5 Kekurangan Model Komunikasi Dance

5 Kekurangan Model Komunikasi Dance

Skola
Apa Tujuan Manusia Melestarikan Tumbuhan?

Apa Tujuan Manusia Melestarikan Tumbuhan?

Skola
Apa Itu Kalimat dan Bagaimana Contohnya?

Apa Itu Kalimat dan Bagaimana Contohnya?

Skola
Lembaga Legislatif: Pengertian dan Fungsinya

Lembaga Legislatif: Pengertian dan Fungsinya

Skola
Siapa Itu Parikesit?

Siapa Itu Parikesit?

Skola
Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Skola
Mengenal Tokoh Rahwana

Mengenal Tokoh Rahwana

Skola
Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com