Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Prinsip Komunikasi Antarpribadi

Kompas.com - 24/11/2023, 06:00 WIB
Arfianti Wijaya,
Serafica Gischa

Tim Redaksi

Dalam setiap komunikasi, dimensi isi mungkin sama, tetapi aspek hubungan mungkin berbeda. Namun, bisa juga dalam bentuk aspek hubungan mungkin bisa sama dan dimensi isinya yang berbeda.

  • Komunikasi antarpribadi merupakan serangkaian peristiwa tersela

Peristiwa komunikasi adalah transaksi yang terus-menerus. Tanpa awal dan akhir yang jelas.

Sebagai peserta atau pengamat tindakan komunikasi, aliran komunikasi yang berkelanjutan ini dikelompokkan menajadi bagian-bagian yang lebih kecil.

Beberapa bagian itu dapat disebut sebagai penyebab atau rangsangan, serta dapat juga disebut sebagai efek atau tanggapan.

Baca juga: Karakteristik Komunikasi Interpersonal (Antarpribadi)

Komunikasi antarpribadi tidak dapat dihindari (inevitable), tidak dapat diubah (irreversible), dan tidak dapat diulangi (unrepeatable). Dengan penjelasan: 

    • Inevitable

Inevitable artinya tidak dapat dihindari atau tak terelakkan. Komunikasi kerap dianggap disengaja, diarahkan, dan dimotivasi secara sadar.

Akan tetapi, prinsip keniscayaan atau tak terelakkan berarti bahwa dalam banyak kasus, seseorang mampu berkomunikasi meskipun ia tidak berpikir atau bahkan tidak menginginkannya.

    • Irreversible

Komunikasi antarpribadi tidak dapat diubah. Sifat tidak dapat diubah ini berarti apa yang sudah dikomunikasikan tetap dikomunikasikan. Seseorang tidak dapat membatalkan komunikasi.

Walaupun ia mencoba untuk memenuhi syarat, meniadakan, atau mengurangi efek pesan bagaimana pun caranya. Setelah pesan dikirim dan diterima, pesan tersebut tidak dapat dibatalkan.

Dalam inetraksi antarpribadi, terutama dalam konflik, seseorang harus sangat berhati-hati supaya tidak mengatakan hal-hal yang mungkin nantinya ingin dibatalkan.

    • Unrepeatable

Komunikasi antarpribadi tidak dapat diulang. Alasan tidak dapat diulangi ini cukup sederhana yaitu setiap orang dan segala sesuatu terus berubah.

Akibatnya, situasi, dinamika hubungan, atau atau kerangka berpikir tidak akan pernah bisa ditangkap kembali sama persis dengan yang mendefinisikan tindakan antarpribadi sebelumnya.

Sebagai contoh, seseorang tidak akan pernah bisa mengulang pengalaman pertama bertemu orang tertentu. Seseorang tidak akan pernah mendapat kesempatan kedua untuk membuat kesan pertama.

  • Komunikasi antarpribadi berpotensi ambigu

Pesan ambigu adalah suatu pesan yang bisa ditafsirkan secara berbeda atau mempunyai lebih dari satu makna.

Contohnya, lukisan Pangeran Williams. Pesan tersebut ambigu karena dapat bermaksud lukisan yang dibuat oleh Pangeran Williams dan dapat juga bermaksud lukisan yang menampilkan wajah Pangeran Williams.

Baca juga: Definisi Interpersonal Skills dan Faktor Pengembangannya

 

Referensi:

  • Suwatno & Arviana, N. (2023). Komunikasi Interpersonal: Panduan Membangun Keterampilan Relasional Kontemporer. Bumi Aksara.
  • Novianti, E. (2021). Teori Komunikasi Umum dan Aplikasinya. Penerbit Andi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Kethoprak sebagai Drama Tradisional dan Modern

Kethoprak sebagai Drama Tradisional dan Modern

Skola
Cara Mengapresiasi Pementasan Drama Jawa

Cara Mengapresiasi Pementasan Drama Jawa

Skola
10 Jenis Drama Jawa

10 Jenis Drama Jawa

Skola
Pentingnya Tata Iringan dan Tata Suara Drama Jawa

Pentingnya Tata Iringan dan Tata Suara Drama Jawa

Skola
Istilah 'Sandiwara' dalam Bahasa Jawa

Istilah 'Sandiwara' dalam Bahasa Jawa

Skola
Teks Anekdot Bahasa Jawa: Pengertian, Struktur dan Contoh

Teks Anekdot Bahasa Jawa: Pengertian, Struktur dan Contoh

Skola
Fungsi Keprakan dan Dhodhogan pada Pergelaran Wayang Golek

Fungsi Keprakan dan Dhodhogan pada Pergelaran Wayang Golek

Skola
Deiksis Bahasa Jawa: Pengertian dan Contoh

Deiksis Bahasa Jawa: Pengertian dan Contoh

Skola
Kata Bahasa Jawa yang Sering Digunakan

Kata Bahasa Jawa yang Sering Digunakan

Skola
Rancu Pikir dalam Bahasa Jawa

Rancu Pikir dalam Bahasa Jawa

Skola
Bentuk Pronomina Persona dalam Bahasa Jawa

Bentuk Pronomina Persona dalam Bahasa Jawa

Skola
Kata Ganti Orang Kedua Tunggal Bahasa Jawa

Kata Ganti Orang Kedua Tunggal Bahasa Jawa

Skola
Makna Filosofis Wayang Kulit sebagai Media Dakwah

Makna Filosofis Wayang Kulit sebagai Media Dakwah

Skola
Organel Sel yang Dimiliki Paramecium sp

Organel Sel yang Dimiliki Paramecium sp

Skola
Sifat Bayangan yang Terbentuk pada Kamera

Sifat Bayangan yang Terbentuk pada Kamera

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com