Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Unsur-unsur Penyusun Batu Bara

Kompas.com - 20/05/2023, 18:00 WIB
Silmi Nurul Utami

Penulis

KOMPAS.comBatu bara adalah salah satu sumber energi terbesar yang digunakan untuk pembangkit listrik di seluruh dunia. Batu bara tersusun dari berbagai unsur kimia. Apa saja unsur utama batu bara?

Untuk mengetahuinya, berikut adalah unsur-unsur penyusun batu bara!

Unsur utama batu bara

Dilansir dari Geoscience LibreTexts, batu bara terbuat dari tumbuhan mati di bawah tekanan dan suhu tinggi dan dikarbonisasi.

Proses karbonisasi membuat batu bara mengandung banyak karbon, sehingga disebut sebagai senyawa hidrokarbon. Namun, batu bara juga terbentuk dari unsur-unsur lain.

Baca juga: Proses Terbentuknya Batu Bara

Unsur utama batu bara terdiri atas:

  • Karbon
  • Hidrogen
  • Oksigen
  • Nitrogen
  • Belerang atau sulfur

Unsur utama batu bara dapat dilihat dari rumus empiris mineralnya. Misalnya, mineral bituminous dengan rumus empiris C137H97O9NS.

Rumus empiris tersebut menggambarkan bahwa batu bara terbuat dari unsur karbon (C), hidrogen (H), oksigen (O), nitrogen (N), dan belerang (S).

Baca juga: Bahan Bakar Fosil: Minyak Bumi, Batu Bara, dan Gas Alam

Unsur minor batu bara

Selain unsur utama atau major, batu bara juga tersusun dari beberapa unsur minor. Disebut unsur minor karena unsur-unsur ini hanya menyusun sebagian kecil dari batu bara.

Dilansir dari University of Kentucky, unsur minor menyusun sekitar 1,0 hingga 0,01 persen berat dari batu bara.

Namun, tidak seperti unsur utama yang selalu terkandung dalam batu bara.

Tidak semua unsur minor berada dalam batu bara ataupun hadir dalam konsentrasi yang berbeda untuk setiap jenis batu baranya.

Baca juga: Batu Bara dan Dampak Buruknya

Unsur minor penyusun batu bara adalah:

  • Besi
  • Fosfor
  • Kalium
  • Silikon
  • Mangan
  • Natrium
  • Kalsium
  • Titanium
  • Magnesium
  • Alumunium
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com