Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 27/03/2023, 20:30 WIB

Oleh: Yopi Nadia, Guru SDN 106/IX Muaro Sebapo, Muaro Jambi, Provinsi Jambi

 

KOMPAS.com - Tari tradisional Jawa yang disebut Kuda Lumping, juga dikenal sebagai Jathilan atau Jaran Kepang oleh penduduk setempat, menampilkan sekelompok prajurit yang sedang menunggang kuda.

Asal usul tarian ini berasal dari Ponorogo dan menggunakan bahan seperti bambu yang dipotong dan dianyam menjadi bentuk kuda, serta dihiasi dengan hiasan rambut tiruan dari tali plastik yang digelung atau dikepang.

Selain itu, kain atau cat beraneka warna juga digunakan untuk menghias anyaman kuda.

Biasanya, tarian Kuda Lumping hanya menampilkan adegan prajurit yang sedang berkuda, namun beberapa pertunjukan Kuda Lumping menampilkan atraksi seperti kekebalan tubuh, kesurupan, dan kekuatan magis.

Baca juga: Mengenal Upacara Perkawinan Adat Jawa

Sebagai contoh, beberapa atraksi tersebut mencakup kekebalan tubuh terhadap pecut dan kemampuan memakan beling.

Berikut ini adalah properti yang umumnya digunakan dalam tarian kuda lumping yang kita kenal, yakni:

  • Baju atasan khusus

Para penari kuda lumping punya baju atasan yang sangat beragam bentuknya, yang paling umum di antaranya ialah kemeja dan bentuk kaos yang warnanya notabene cerah. Kemudian, baju atasan ini akan dibalut oleh Apok dan rompi.

  • Celana panjang

Biasanya, posisi celana panjang yang digunakan penari menggantung di atas mata kaki alias ngantung.

Hal ini berfungsi memudahkan gerak para penari agar menjadi semakin lincah. Terdapat pula selendang bercorak batik yang melapisi bagian atas pinggul penari.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+