Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Atletik: Pengertian, Sejarah, dan Jenis-jenisnya

Kompas.com - 31/10/2022, 17:00 WIB
Silmi Nurul Utami

Editor

Oleh: Ani Rachman, Guru SDN No.111/IX Muhajirin, Muaro Jambi, Provinsi Jambi

 

KOMPAS.com - Olahraga atletik merupakan cabang olahraga yang terdiri dari berbagai kombinasi olahraga fisik. Umumnya, olahraga atletik dibagi menjadi empat nomor cabang olahraga, mulai dari lari lari, lompat, jalan, dan lempar.  

Kata atletik berasal dari bahasa Yunani, yakni athlon yang berarti pertandingan atau perlombaan. Istilah tersebut dipopulerkan di Yunani oleh Iccus dan Herodicus pada abad IV.

Olahraga atletik menjadi salah satu olahraga yang paling umum dimainkan di berbagai penjuru dunia. 

Baca juga: Atletik, Cabang Olahraga Pertama di Dunia

Sejarah atletik

Olahraga atletik awalnya dipopulerkan oleh bangsa Yunani sekitar abad ke-6 Sebelum Masehi. Saat itu, perlombaan lari menjadi satu-satunya cabang olahraga yang ditandingkan.

Kemudian, olahraga atletik modern seperti yang kita kenal saat ini dimulai dan berkembang di Inggris pada 1154 Masehi.

Atletik mengalami pasang surut hingga akhirnya perlombaan amatir pertama digelar di Inggris pada 1825. 

Olahraga atletik memiliki organisasi formal pada abad ke-19, di mana latihan dan olahraga reguler sudah diajarkan di berbagai sekolah Eropa.

Baca juga: Sejarah Lari menjadi Olahraga Atletik

Pada perkembangannya, olahraga atletik mulai diperlombakan dalam olimpiade yang diikuti oleh berbagai negara pada tahun 1896 silam.

International Amateur Athletic Federation (IAAF) bertugas untuk melakukan standardisasi pencatatan waktu, rekor dunia, serta menggelar kompetisi atletik di seluruh dunia.

Sementara itu di Indonesia, olahraga atletik baru dikenal pada tahun 1930-an. Pada saat itu pemerintah Hindia Belanda mengajarkannya di sekolah.

Kemudian, olahraga atletik berkembang dan perkumpulan atletik pertama kali didirikan pada 3 September 1950 di Semarang. Saat ini, perkumpulan tersebut dikenal dengan Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) dan masih bertahan hingga sekarang.

Baca juga: SEA Games: Sejarah, Cabang Olahraga, dan Peran Indonesia 

Jenis cabang olahraga atletik

  • Jalan cepat
  • Lari jarak pendek
  • Lari jarak menengah
  • Lari estafet
  • Lari gawang
  • Lari jarak jauh
  • Lompat tinggi
  • Lompat jauh
  • Lompat galah
  • Lompat jangkit
  • Lempar lembing
  • Lempar cakram
  • Lempar martil
  • Tolak peluru

 

Suka baca tulisan-tulisan seperti ini? Bantu kami meningkatkan kualitas dengan mengisi survei Manfaat Kolom Skola

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Mengapa Air Termasuk Zat Tunggal?

Mengapa Air Termasuk Zat Tunggal?

Skola
Garam Dapur Termasuk Senyawa Organik atau Anorganik?

Garam Dapur Termasuk Senyawa Organik atau Anorganik?

Skola
Fungsi Batang pada Tumbuhan

Fungsi Batang pada Tumbuhan

Skola
Apa Fungsi Air Ketuban pada Kehamilan?

Apa Fungsi Air Ketuban pada Kehamilan?

Skola
Pengertian, Sifat, dan Contoh dari Bilangan Berpangkat

Pengertian, Sifat, dan Contoh dari Bilangan Berpangkat

Skola
Apa Nama Benda Langit yang Berkelip Pada Malam Hari?

Apa Nama Benda Langit yang Berkelip Pada Malam Hari?

Skola
Mengenal 20 Sumber Makanan Protein Nabati

Mengenal 20 Sumber Makanan Protein Nabati

Skola
5 Kekurangan Model Komunikasi Dance

5 Kekurangan Model Komunikasi Dance

Skola
Apa Tujuan Manusia Melestarikan Tumbuhan?

Apa Tujuan Manusia Melestarikan Tumbuhan?

Skola
Apa Itu Kalimat dan Bagaimana Contohnya?

Apa Itu Kalimat dan Bagaimana Contohnya?

Skola
Lembaga Legislatif: Pengertian dan Fungsinya

Lembaga Legislatif: Pengertian dan Fungsinya

Skola
Siapa Itu Parikesit?

Siapa Itu Parikesit?

Skola
Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Skola
Mengenal Tokoh Rahwana

Mengenal Tokoh Rahwana

Skola
Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com