Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ekonomi Islam: Nilai Universal beserta Karakteristiknya

Kompas.com - 31/03/2022, 12:30 WIB
Rita Puspaningsih,
Vanya Karunia Mulia Putri

Tim Redaksi

Keadilan ekonomi mencakup empat hal, yakni tukar-menukar, distributif, keadilan sosial, dan hukum. Untuk itu perlu ditegakkan prinsip keadilan dalam tiap sendi kehidupan, khususnya bidang ekonomi.

Pemerintahan (Khilafah)

Dalam Islam, pemerintah memainkan peran sangat penting dalam ekonomi, yaitu memastikan bahwa kegiatan ekonomi berjalan benar tanpa kezaliman.

Pemerintah memiliki hak ikut campur dalam kegiatan ekonomi yang dilakukan individu, baik mengawasi maupun mengatur, atau melaksanakan sejumlah kegiatan ekonomi yang tidak mampu dilaksanakan individu.

Karakteristik ekonomi Islam

Dikutip dari buku Ekonomi Islam (2017) karangan Rozalinda, sesungguhnya ekonomi Islam merupakan ekonomi ketuhanan, kemanusiaan, akhlah, dan pertengahan.

Dari pengertian tersebut, al-Qaradhawi merumuskan empat nilai utama yang menjadi karakteristik ekonomi Islam, yakni:

Iqtishad Rabbani (ekonomi Ketuhanan)

Ekonomi Islam adalah ekonomi Ilahiyyah. Karena titik awalnya berangkat dari Allah dan bertujuan mendapat ridha Allah.

Misalnya saat membeli atau menjual barang, berarti menjalankan ibadah kepada Allah.

Baca juga: Prinsip dan Faktor Produksi dalam Ekonomi Islam

Semua aktivitas ekonomi dalam Islam jika dilakukan sesuai syariat dan berniat ikhlas, akan bernilai ibadah di sisi Allah.

Iqtishad Akhlaqi (ekonomi akhlak)

Kesatuan ekonomi dengan akhlak terlihat pada tiap aktivitas ekonomi. Mulai dari produksi hingga sirkulasi.

Seorang Muslim, baik pribadi atau kelompok, tidak bebas mengerjakan apa yang diinginkannya atau yang menguntungkannya saja.

Karena tiap Muslim terikat pada iman dan akhlak yang harus diaplikasikan dalam seluruh kegiatan ekonomi, undang-undang, serta hukum syariat.

Iqtishad Insani (ekonomi kerakyatan)

Ekonomi Islam bertujuan mewujudkan kehidupan yang baik dengan memberi kesempatan bagi manusia untuk memenuhi kebutuhannya.

Allah memberikan manusia beberapa kemampuan dan sarana yang memungkinkan mereka melaksanakan tugasnya. Maka manusia wajib beramal dengan berinovasi dalam setiap kerja kerasnya.

Baca juga: Perbedaan Asuransi Konvensional dan Syariah

Dengan demikian, akan terwujud manusia sebagai tujuan ekonomi dalam pandangan Islam, sekaligus menjadi sarana dan pelakunya dengan memanfaatkan ilmu yang telah diberikan Allah.

Iqtishad Washathi (ekonomi pertengahan)

Washatiyyah (pertengahan atau keseimbangan) merupakan nilai utama dalam ekonomi Islam. Bahkan nilai ini menurut Yusuf al-Qaradhawi merupakan roh atau jiwa dari ekonomi Islam.

Ciri khas pertengahan ini adalah penegakan keseimbangan yang adil oleh individu dan masyarakat. Islam mengambil posisi di pertengahan, yaitu memberi hak individu dan masyarakat secara utuh.

Islam menyeimbangkan bidang produksi dengan konsumsi, dan antara satu produksi dan lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Tata Rias, Busana, dan Iringan Wayang Orang

Tata Rias, Busana, dan Iringan Wayang Orang

Skola
Jawaban dari Soal 'Jika Diketahui Jari-jari Lingkaran Kecil 4 Cm'

Jawaban dari Soal "Jika Diketahui Jari-jari Lingkaran Kecil 4 Cm"

Skola
Tingkat Tutur Bahasa Jawa: Ragam Ngoko dan Ragam Krama

Tingkat Tutur Bahasa Jawa: Ragam Ngoko dan Ragam Krama

Skola
Makna Simbolik Peralatan Siraman Pengantin Adat Jawa

Makna Simbolik Peralatan Siraman Pengantin Adat Jawa

Skola
Nilai-nilai yang Terkandung dalam Ungkapan Bahasa Jawa

Nilai-nilai yang Terkandung dalam Ungkapan Bahasa Jawa

Skola
Simbol-simbol dalam Gunungan Wayang Kulit Jawa

Simbol-simbol dalam Gunungan Wayang Kulit Jawa

Skola
Apa Itu Kesenian Ludruk?

Apa Itu Kesenian Ludruk?

Skola
Apa itu Jemblung sebagai Drama Rakyat Jawa?

Apa itu Jemblung sebagai Drama Rakyat Jawa?

Skola
Garapan dan Problematika Kethoprak

Garapan dan Problematika Kethoprak

Skola
Mengenal Ragam Pementasan Kethoprak

Mengenal Ragam Pementasan Kethoprak

Skola
Ukara Sesanti Bahasa Jawa

Ukara Sesanti Bahasa Jawa

Skola
Kearifan Lokal Rumah Tradisional Jawa

Kearifan Lokal Rumah Tradisional Jawa

Skola
Aspek Pendidikan dalam Pementasan Drama Jawa

Aspek Pendidikan dalam Pementasan Drama Jawa

Skola
Mencermati Simbol Kehidupan dalam Drama Jawa

Mencermati Simbol Kehidupan dalam Drama Jawa

Skola
Struktur Pertunjukan Ludruk

Struktur Pertunjukan Ludruk

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com