Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Hidup Selaras dengan Alam dan Pengaruhnya bagi Kesehatan Manusia

Kompas.com - 13/10/2021, 10:00 WIB
Silmi Nurul Utami,
Serafica Gischa

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Manusia hidup dengan baik di bumi karena alam menyediakan segala sesuatu yang dibutuhkan untuk menunjang kehidupan. Manusia sangatlah bergantung pada alam, sehingga manusia harus hidup selaras dengan alam agar tetap sehat.

Bagaimana cara hidup selaras dengan alam? Apakah hidup yang selaras dengan alam berpengaruh pada kesehatan manusia? 

Hidup selaras dengan alam menciptakan gaya hidup sehat yang membuat tubuh manusia menjadi lebih bugar, membentuk lingkungan yang sehat, menjauhkan manusia dari penyakit serta stres yang berlebihan.

Sehingga, hidup selaras dengan alam berpengaruh besar pada kesehatan manusia. Terdapat beberapa cara hidup selaras dengan alam yang memberikan pengaruh pada kesehatan manusia, seperti: 

Menjaga kebersihan lingkungan

Cara hidup selaras dengan alam yang pertama adalah menjaga kebersihan lingkungan, termasuk diri sendiri. Tidak membuang sampah sembarang, mandi secara teratur, membersihkan lingkungan sekitar, dan tidak mengotori alam adalah contohnya.

Baca juga: Pola Hidup Sehat

Menjaga kebersihan lingkungan juga berdampak baik bagi kesehatan manusia. Menurut World Health Organization, kebersihan adalah penghalang penting bagi penyakit menural termasuk penyakit fekal-oral dan meningkatkan kesehatan juga kesejahteraan masyarakat.

Membersihkan lingkungan juga memberikan dampak baik bagi kesehatan mental. Dilansir dari Verywell Mind, membersihkan lingungan dapat memberikan efek menenangkan, meningkatkan suasana hati, memberikan rasa pencapaian dan kepuasan, serta membantu mengurangi stres.

Mengurangi sampah dengan prinsip 3R

Sebagian besar kegiatan manusia menghasilkan sampah, padahal sampah merupakan masalah besar bagi alam. Sehingga untuk dapat hidu selaras dengan alam, kita harus mengurangi sampah dengan cara menerapkan prinsip 3R (reduce, reuse, dan recycle).

Tidak mengeskploitasi sumber daya ayam berlebihan

Alam menyediakan berbagai sumber daya untuk dimanfaatkan manusia. Namun, pemanfaatan sumber daya itu tidak boleh berlebihan. Ekploitasi sumber daya alam harus dilakukan dengan bijak agar sumber daya tidak habis, lingkungan tidak tercemar, dan kesehatan manusia serta makhluk hidup lain tetap terjamin.

Baca juga: Kegiatan yang Dapat Dilakukan untuk Hidup Sehat

Menjaga kelestarian tanaman

Mengutp dari Nature, planet bumi memiliki 3,04 triliun pohon namun sekitar 15,3 miliar pohon ditebang setiap tahunnya. Hal tersebut membuat penggundulan hutan yang mengakibatkan banyak efek buruk terhadap alam dan manusia.

Sehingga reboisasi atau penghijauan kembali dibutuhkan agar manusia hidup selaras dengan alam. Menanam kembali hutan yang gundul (reboisasi), tidak melakukan penebangan ilegal, melakukan tebang pilih, menanam tumbuhan di rumah, dan tidak merusak tanaman menjadi cara untuk menjaga kelestarian tanaman.

Menjaga kelestarian hewan

Selain menjaga kelestarian tanaman, kita juga perlu menjaga kelestarian hewan. Kita dapat turut serta dalam pelestarian hewan dengan cara tidak melakukan perburuan liar, tidak merusak habitat hewan, tidak menyakiti hewan, serta memberi makan hewan.

Menghemat penggunaan air dan energi

Untuk hidup selaras dengan alam, kita juga harus menghemat penggunakan listrik, bahan bakar, dan juga air. Misalnya tidak menggunakan lampu pada siang hari, mematikan keran air setelah tidak digunakan, dan bersepeda daripada menggunakan kendaraan bermotor.

Menggunakan sumber energi terbarukan

Sumber energi fosil menghasilkan emisi gas rumah kaca yang mengakibatkan pemanasan global. Melansir dari situs resmi United Nations, sejak tahun 1980 emisi gas rumah kaca telah meningkatkan suhu global rata-rata setidaknya 0,7 ºC dan berdampak buruk pada alam dari tingkat ekosistem.

Sehingga kita harus mulai menggunakan sumber energi terbarukan yang jauh lebih ramah lingkungan dibanding dengan sumber energi fosil.

Baca juga: Alasan Pola Hidup Sehat Harus Dilakukan oleh Manusia

Konsumsi makanan alami

Mengurangi konsumsi makanan ultra-olahan dan mulai konsumsi makanan alami dapat menyelaraskan kehidupan manusia dengan alam. Makanan alami tidak menghasilkan banyak emisi karbon seperti makanan ultra-olahan dan juga mengandung lebih banyak nutrisi bagi tubuh.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

6 Contoh Energi Kinetik dalam Kehidupan Sehari-hari

6 Contoh Energi Kinetik dalam Kehidupan Sehari-hari

Skola
Jawaban dari Soal 'Makanan Mengandung Energi Berupa'

Jawaban dari Soal "Makanan Mengandung Energi Berupa"

Skola
6 Keuntungan dan Kerugian Penggunaan Energi Alternatif

6 Keuntungan dan Kerugian Penggunaan Energi Alternatif

Skola
Teori Pengurangan Ketidakpastian: Asumsi dan Contohnya

Teori Pengurangan Ketidakpastian: Asumsi dan Contohnya

Skola
Asumsi Teori Interaksi Simbolik dan Contohnya

Asumsi Teori Interaksi Simbolik dan Contohnya

Skola
El Nino: Pengertian dan Penyebabnya

El Nino: Pengertian dan Penyebabnya

Skola
Majas Simile: Pengertian dan Contohnya

Majas Simile: Pengertian dan Contohnya

Skola
3 Wujud Kebudayaan beserta Contohnya

3 Wujud Kebudayaan beserta Contohnya

Skola
4 Struktur Pelindung Mata, Apa Saja Itu?

4 Struktur Pelindung Mata, Apa Saja Itu?

Skola
Macam-macam Gangguan Telinga dan Penyebabnya

Macam-macam Gangguan Telinga dan Penyebabnya

Skola
Sifat-sifat Kebudayaan beserta Contohnya

Sifat-sifat Kebudayaan beserta Contohnya

Skola
5 Cara Penerapan Ragam Hias pada Bahan Tekstil

5 Cara Penerapan Ragam Hias pada Bahan Tekstil

Skola
Mengenal 4 Jenis Seni Grafis

Mengenal 4 Jenis Seni Grafis

Skola
Mengenal 5 Tema dalam Seni Lukis

Mengenal 5 Tema dalam Seni Lukis

Skola
Faktor Risiko, Diagnosis, dan Pencegahan Kleptomania

Faktor Risiko, Diagnosis, dan Pencegahan Kleptomania

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com