Makan kelapa makan kelepon
Ternyata gosong rasa arang
Jalan sambil mainan telepon
Nanti di jalan tertabrak tiang
Ikan hiu makan tomat
Ada ulat makan sarden
Meski sering bodo amat
Aku tetap paling keren
Ada rampok ambil permata
Ternyata apes salah curi
Nenek bingung cari kacamata
Rupanya ada di jidat sendiri
Anak pramuka pakai dasi
Lupa kemeja tak dikancing
Hanya sarapan sepiring nasi
Ikannya habis dicuri kucing
Beli gula merah sekeranjang
Dipotong-potong biar irit
Lihat pocong di pohon pisang
Bocah lari terbirit-birit
Baca juga: Pantun: Definisi, Ciri, Jenis dan Contohnya
Beli singkong buat gethuk
Tambah gula merah untuk isi
Baca buku sampai ngantuk
Badan terjangkang dari kursi
Bunga mawar dalam pot
Biar kokoh tambah kawat
Gigi kakek sudah copot
Makan bakso tidak kuat
Taruhan kelereng aku kalah
Judi memang tak pantas ditiru
Nilai jelek banyak salah
Akibat kode soal yang keliru
Dasar Doni si tukang bohong
Roti diisi sambal bukan selai
Gawat ini becak remnya blong
Aku dan pak becak jatuh ke sungai
Ikan hiu makan salak
Di laut dia berlaga
Kakak kelas galak-galak
Ada setan lari juga
Baca juga: Ciri-ciri Puisi Rakyat (Pantun, Gurindam, Syair)
Siswanto asyik menabuh gendang
Dibayar dengan sebungkus sempol
Adik menangis terkunci di gudang
Sampai-sampai dia ngompol
Bawa motor izin keluar
Jangan lupa gosok gusi
Akibat ikut balap liar
Pulang diantar pak polisi
Tanggung jawab saling lempar
Di gedung rebutan kursi
Suara rakyat tak didengar
Mungkin ada yang butuh mosi