KOMPAS.com - Teknik merupakan cara yang digunakan untuk berkarya sesuai dengan media yang dipilih. Bahkan melukis tidak hanya dilakukan menggunakan kuas saja, melainkan juga pisau palet.
Dalam buku Serba-serbi Tentang Melukis: Lukisan Cat Minyak (2005) karya Philip Berrill, lukisan pisau palet merupakan teknik yang memiliki nilai ekspresif. Pisau palet adalah bilah logam yang panjang, lurus, seperti jari. Biasanya dilekatkan pada pemegang kayu. Logamnya tebal sedikit dibandingkan pisau lukisan.
Pisau palet pada dasarnya memang untuk mencampur cat minyak di atas palet. Pisau palet boleh digunakan untuk mengecat kanvas dan boleh juga digunakan untuk melukis selain kegunaan utamanya mencampur warna.
Melukis dengan menggunakan pisau palet hasilnya akan bertekstur dengan warna cat yang pekat dan tebal. Teknik ini dinamakan dengan teknik impasto atau cat tebal.
Baca juga: Unsur-unsur Seni Lukis
Salah satu media pembuat tekstur adalah pisau palet tersebut. Sehingga hasil lukisan akan timbul.
Berikut beberapa cara untuk memegang pisau palet, yaitu:
Pegang pisau palet atau lukisan dengan kuat. Jaga pergenagnag tangan tetap longgar. Tempatkan tangan dengan jari-jari disamping dan di bawah pisau. Jempol tangan berada di dekat bagian atas pisau.
Hal ini bertujuan untuk menjaga pegangan yang kuat tetapi fleksibel pada pisau, sehingga pergelangan tangan melakukan sebagian besar pekerjaann.
Gunakan ujung pisau untuk mengambil warna dari palet. Baik untuk menambahkan warna atau langsung diaplikasikan pada kanvas, cara mengambil catnya sama.
Untuk mencampurkan warna, ambil warna pertama dengan ujung pisau. Kemudian letakkan warna tersebut di tengah warna yang akan dicampurkan. Usapkan beberapa kali hingga warna berubah sesuai ddengan yang diinginkan.
Baca juga: Alat dan Bahan untuk Berkarya Seni Lukis
Bersihkan pisau palet dengan kain atau handus sebelum menggunakan warna lainnya. Bersihkan setiap sisa-sisa warna yang tertinggal di pisau. Hal ini akan memengaruhi warna selanjutnya.
Untuk mengaplikasikan warna menggunakan pisau palet pada kanvas, usahakan mengusap warna ke arah samping. Jangan menggunakan ujung pisau.
Usapkan warna kesamping atau pada sudut 45 derajat agar tekstur yang diciptakan tetap halus dan rata, meski bertekstur atau timbul.
Bahkan dengan pisau palet dapat membuat retensi gelombang bergulir untuk tekstur tidak teratur.
Baca juga: Teknik Plakat dalam Seni Lukis
Arahkan pisau ke berbagai arah untuk menciptakan gerakan visual. Posisi paling nayaman adalah memegang pisau pada sudut 45 derajat dari tubuh.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.