KOMPAS.com - Cara mengklasifikasi materi adalah dengan mengelompokkan benda-benda berdasarkan wujudnya. Klasifikasi materi adalah zat padat, zat cair dan gas. Berikut ini penjelasannya:
Mengutip Kemdikbud RI, alam semesta terdiri atas planet-planet, salah satunya adalah Bumi yang menjadi tempat tinggal manusia. Terdapat gunung, udara, laut dan lain-lain di Bumi.
Segala sesuatu yang ada di alam semesta ini tersusun atas materi. Terdapat jutaan materi yang menempati alam semesta. Ada planet, bintang, udara, lautan dan lainnya.
Materi di alam semesta sangat beragam, yang terdiri atas unsur air, udara, tanah dan api. Materi adalah sesuatu yang mempunyai massa dan dapat menempati sebuah ruang.
Para ilmuwan melakukan klasifikasi materi bertujuan agar lebih mudah dipelajari dan disusun secara sistematis.
Berdasarkan wujudnya, materi dapat dikelompokkan menjadi zat padat (solid), zat cair (liquid), dan zat gas.
Baca juga: Ciri-ciri Makhluk Hidup
Contoh wujud zat yang sederhana dan mudah dipahami adalah air. Saat dalam bentuk bongkahan es disebut dalam wujud padat. Saat es dipanaskan dan mencair maka akan berubah kembali menjadi air.
Kemudian saat air dipanaskan pada suhu 100 derajat Celcius, air akan berubah menjadi uap air. Uap air merupakan air dalam wujud gas.
Jadi, materi dapat diklasifikasikan menjadi tiga, yaitu:
Menurut KBBI, zat padat adalah bahan dalam bentuk keras, bentuknya tetap tidak berubah. Contoh zat padat adalah beberapa jenis logam seperti besi, emas, dan seng.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.