KOMPAS.com - Potensi lokasi Indonesia secara astronomis menjadi salah satu potensi Indonesia untuk menjadi negara maju.
Mengutip Kemdikbud RI, setiap lokasi di permukaan bumi memiliki keunikan dan memiliki potensi yang berbeda dengan lokasi lainnya.
Tidak ada lokasi di permukaan bumi ini yang karakteristiknya sama persis satu sama lain.
Indonesia sebagai suatu wilayah di permukaan bumi juga memiliki karakteristik sekaligus memiliki potensi tersendiri yang berbeda dengan wilayah lain.
Potensi lokasi Indonesia adalah salah satu dari empat potensi Indonesia untuk menjadi negara maju.
Selain potensi lokasi, Indonesia juga memiliki potensi sumber daya alam (SDA), sumber daya manusia (SDM), dan sumber daya budaya.
Baca juga: Potensi Lokasi Indonesia dan Upaya Pemanfaatannya
Secara astronomis, Indonesia terletak di antara garis 6° LU - 11° LS membentang dari Pulau Miangas sampai Pulau Rote dan di antara garis 95° BT - 141° BT, membentang dari Sabang sampai Merauke.
Posisi ini membuat Indonesia berada di wilayah tropis sehingga memiliki iklim tropis, ditandai dengan suhu dan curah hujan tinggi.
Suhu di Indonesia berkisar antara 27° - 32° Celcius dan curah hujan tahunan berkisar antara 1.000-4.000 milimeter per tahun.
Berdasarkan letak astronomisnya, wilayah Indonesia terletak di kawasan iklim tropis dan berada di bumi belahan timur.
Baca juga: Potensi dan Upaya Indonesia Menjadi Negara Maju
Akibat berada di wilayah tropis dan beriklim tropis, wilayah Indonesia selalu disinari matahari sepanjang tahun.
Karena berada di wilayah tropis, Indonesia hanya terjadi dua kali pergantian musim dalam setahun, yaitu musim kemarau dan musim hujan.
Negara-negara yang memiliki iklim tropis dengan curah hujan yang tinggi, pada umumnya dilimpahi alam yang subur, memiliki hutan yang lebat serta flora dan fauna yang beraneka ragam.
Potensi lokasi Indonesia secara astronomis adalah: