Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebutuhan Manusia: Primer, Sekunder, Tersier

Kompas.com - Diperbarui 07/04/2022, 16:06 WIB
Nibras Nada Nailufar

Penulis

KOMPAS.com - Kita hidup dengan berbagai kebutuhan. Semua manusia butuh makan. Tapi tak semua manusia membutuhkan mobil.

Banyak yang membutuhkan sambungan internet. Namun tak semua membutuhkan laptop atau komputer.

Kebutuhan-kebutuhan itu bisa kita golongkan berdasarkan intensitas atau kepentingannya. Berikut penjelasannya seperti dikutip dari situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan:

Baca juga: Jenis-jenis Kegiatan Ekonomi Masyarakat

Kebutuhan primer

kebutuhan yang harus dipenuhi karena bila tidak dipenuhi akan memengaruhi kelangsungan hidup disebut kebutuhan primer.

Kebutuhan primer adalah kebutuhan yang berkaitan dengan mempertahankan hidup secara layak. Kebutuhan ini mendasar dan harus dipenuhi manusia.

Kebutuhan primer terdiri dari sandang (pakaian), pangan (makan), dan papan (tempat tinggal).

Tanpa pangan, manusia akan meninggal. Begitu pula tanpa sandang dan papan. Manusia akan tersiksa hidupnya dan rentan terserang penyakit.

Sejak zaman purba, nenek moyang manusia bisa bertahan hidup karena memenuhi kebutuhan ini.

Kebutuhan sekunder

Kebutuhan sekunder adalah kebutuhan yang berkaitan dengan usaha menciptakan atau menambah kebahagiaan hidup.

Kebutuhan sekunder berupa penunjang hidup. Kebutuhan ini bisa ditunda pemenuhannya setelah kebutuhan primer dipenuhi. 

Manusia masih bisa hidup jika kebutuhan ini tidak dipenuhi.

Contoh kebutuhan sekunder yakni perabotan rumah tangga, kendaraan bermotor, pendidikan, akses kesehatan, dan hiburan.

Baca juga: Sistem Pendidikan Nasional

Kebutuhan tersier

Kebutuhan tersier adalah kebutuhan yang berkaitan dengan usaha menciptakan atau meningkatkan harga diri, prestise atau gengsi.

Kebutuhan ini bisa dipenuhi setelah kebutuhan primer dan sekunder terpenuhi.

Contohnya liburan ke luar negeri, memakai perhiasan, membeli barang bermerk, memiliki mobil mewah.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Siapa Itu Parikesit?

Siapa Itu Parikesit?

Skola
Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Skola
Mengenal Tokoh Rahwana

Mengenal Tokoh Rahwana

Skola
Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Skola
Mengenal Ukara Lamba Basa Jawa

Mengenal Ukara Lamba Basa Jawa

Skola
Bedane Geguritan Gagrak Lawas lan Gagrak Anyar

Bedane Geguritan Gagrak Lawas lan Gagrak Anyar

Skola
Prinsip dan Macam-macam Tembang Jawa Tengahan

Prinsip dan Macam-macam Tembang Jawa Tengahan

Skola
Pengertian, Ciri-ciri, dan Contoh Tembang Jawa Gedhe

Pengertian, Ciri-ciri, dan Contoh Tembang Jawa Gedhe

Skola
Gaman lan Aji-Ajine Wayang

Gaman lan Aji-Ajine Wayang

Skola
Ratu, Negara, lan Patihe dalam Pewayangan

Ratu, Negara, lan Patihe dalam Pewayangan

Skola
Peran Siswa dalam Mendukung Implementasi Wawasan Kebangsaan

Peran Siswa dalam Mendukung Implementasi Wawasan Kebangsaan

Skola
Hubungan Antargatra

Hubungan Antargatra

Skola
Peran dan Ancaman dalam Membangun Integrasi Nasional

Peran dan Ancaman dalam Membangun Integrasi Nasional

Skola
Kesediaan Warga Negara untuk Melakukan Bela Negara

Kesediaan Warga Negara untuk Melakukan Bela Negara

Skola
Daerah Khusus, Daerah Istimewa, dan Otonomi Khusus

Daerah Khusus, Daerah Istimewa, dan Otonomi Khusus

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com