KOMPAS.COM - Mutasi merupakan salah satu penyebab adanya variasi makhluk hidup.
Mutasi biasanya terjadi secara tiba-tiba, acak dan merupakan dasar bagi sumber variasi organisme hidup yang bersifat terwariskan.
Mutasi berasal dari bahasa latin "mutatus" yang artinya adalah perubahan
Mutasi adalah perubahan materi genetik (DNA) dan kromosom yang dapat diwariskan secara genetis pada keturunannya.
Baca juga: Proses Pembentukan Urin
Dilansir Encyclopaedia Britannica (2015), mutasi adalah perubahan acak dan diharapkan sebagian besar merusak, tapi beberapa mungkin bermanfaat di lingkungan tertentu.
Secara umum, mutasi adalah sumber utama variasi genetik yang merupakan bahan mentah untuk evolusi melalui seleksi alam.
Perubahan materi genetik (DNA) menyebabkan terjadinya perubahan gen dan akhirnya menyebabkan perubahan alel dan fenotip makhluk hidup.
Gen biasanya terdiri dari daerah pengatur yang bertanggung jawab untuk menghidupkan dan mematikan transkripsi gen pada waktu yang tepat selama pengembangan.
Kemudian membawa kode genetik untuk struktur molekul fungsional dan umumnya protein.
Protein adalah rantai yang biasanya terdiri dari beberapa ratus asam amino.
Tidak setiap perubahan DNA adalah mutasi. Dikatakan mutasi apabila memenuhi kriteria sebagai berikut:
Baca juga: Gangguan Sistem Peredaran Darah pada Manusia
Makhluk hidup, individu atau sel yang mengalami mutasi disebut makhluk, individu, atau sel mutan.
Berikut macam-macam mutasi:
Mutasi alami
Mutasi alami atau mutasi spontan adalah mutasi yang terjadi di alam secara acak (random), tanpa diketahui sebabnya secara pasti.