Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sosok Pria Skotlandia Pencetus Nama Indonesia

Kompas.com - 08/02/2020, 12:00 WIB
Ari Welianto

Penulis

Namun, Logan yang menjadi kepala redaksi majalah tersebut berpendapat sedikit berbeda. Logan, lebih memilih dan lebih suka dengan istilah Indonesia yang lebih praktis.

Logan, berpendapat sebuah istilah geografis untuk membedakan wilayah kepulauan tersebut dengan wilayah lain.

Menurutnya, karena lebih singkat ketimbang istilah panjangnya "Indian Archipelago". Memilih Indonesia sebagai nama wilayah kepulauan, dan penduduknya menjadi orang-orang Indonesia.

Penjelasan Logan adalah, wilayah Hindia atau "the whole Indian Region"  merupakan wilayah daratan yang dibagi dua oleh Teluk Benggala. Di bagian timur yang mendapat pengaruh dari India juga bagian dari keseluruhan wilayah.

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Indonesia Berduka, Gus Dur Berpulang pada 30 Desember 2009

Sehingga, Logan, mengusulkan nama India, Ultraindia, atau Transindia, dan Indonesia. Jika digambarkan jika wilayah India diartikan antara Pakistan dan India Utara, India Selatan dan Asia Tenggara.

Berkembang

Nama Indonesia pertama kali menjadi identitas gerakan politik oleh Organisasi Perhimpunan Indonesia. Organisasi tersebut berdiri pada 1908 oleh para mahasiswa yang sedangkan melanjutkan studi Belanda.

Dikutip situs resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), awalnya organisasi tersebut bernama Indische Vereeniging, kemudian menjadi Indonesicche Vereeniging dan berganti menjadi Perhimpunan Indonesia pada 1925.

Pada 1925, nama Indonesia sudah diakui orang-orang di luar negeri. Pada kongres kaum democrat Internasional di Bieryille dekat Paris dalam Tahun tahun 1926 nama Indonesia sebagai ganti les Indesne’erlandaises diakui berdasarkan prinsip “bahwa tiap-tiap bangsa berhak untuk menentukan nasib sendiri “.

Pada kongres Liga Anti Kolonialsme dalam bulan Februari 1927 di Brussel Perhimpunan Indonesia juga aktif menyuarakan kejahatan Kolonial.

Di Tanai Air, Perhimpunan Indonesia terus menyebarkan nama Indonesia lewar surat kabar. Surat kabar tersebut kemudian didistribusikan kepada kenalan dan kawan-kawan untuk dipakai sebagai propaganda.

Baca juga: Jokowi: Di Tengah Terpaan Badai Sejarah, Indonesia Tetap Berdiri Kokoh

Perhimpunan Indonesia menjadi pionir yang mengenalkan kata Indonesia dalam arti sebuah kesatuan bangsa, kata Indonesia memiliki makna baru sebagai indentitas sebuah bangsa yang ingin merdeka.

James Richardson Logan meninggal pada usia 50 tahun di Penang, Malaysia 20 Oktober 1869.

Dia dimakamkan berdampingan dengan saudaranya Abraham, yang meninggal sesudahnya. Dua bersaudara itu datang ke Penang pada 1840.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com