Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ciri-Ciri Uang Rupiah

Kompas.com - 11/12/2019, 18:34 WIB
Serafica Gischa ,
Nibras Nada Nailufar

Tim Redaksi

Sedangkan pada pecahan Rp 5.000, Rp 2.000, dan Rp 1.000 terdapat tulisan "BI" dan angka "5,2,1" yang dapat dilihat dari sudut pandang tertentu.

Bagian belakang pecahan Rp 100.000, Rp 50.000, Rp 20.000, dan Rp 10.000 terdapat angka "100,50,20, dan 10".

Baca juga: BI: Uang Rupiah Semakin Sulit Dipalsukan

Diraba

Teknik cetak khusus

Pada gambar utama, gambar lambang negara Garuda Pancasila, angka nominal, huruf terbilang, frasa Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan tulisan Bank Indonesia akan terasa kasar bila diraba.

Kode tuna netra pada uang rupiahbi.go.id Kode tuna netra pada uang rupiah

Kode tuna netra

Kode tersebut berupa pasangan garis di sisi kanan dan kiri uang yang akan terasa kasar jika diraba.

Penentuan kode tuna netra pada pecahan uang kertas rupiah tersebut melalui konsultasi Persatuan Tuna Netra Indonesia (Pertuni).

Diterawang

Terdapat tanda air dan ornamen di uang rupiah jika diterawang pada cahayabi.go.id Terdapat tanda air dan ornamen di uang rupiah jika diterawang pada cahaya

Unsur pengamanan pada uang kertas yang dilihat dengan cara diterawang pada cahaya.

Baca juga: Dibuka Melemah, Ini Proyeksi Rupiah Hari Ini

  • Tanda Air berupa gambar pahlawan, terdapat pada semua pecahan uang kertas rupiah.
  • Ornamen logo Bank Indonesia dibuat dalam bentuk tertentu dan akan terlihat apabila diterawang ke arah cahaya pada pecahan Rp 100.000, Rp 50.000, Rp 20.000, dan Rp 10.000.
  • Gambar saling isi (rectoverso) logo Bank Indonesia akan terlihat utuh apabila diterawang ke arah cahaya. Terdapat di semua pecahan uang kertas rupiah.

Uang logam emisi 2016bi.go.id Uang logam emisi 2016

Uang logam rupiah

Untuk pecahan uang logam Rp 1.000 emisi 2016 menggunakan bahan dari nickel plated steel.

Kemudian untuk pecahan uang logam Rp 500, Rp 200, dan Rp 100 emisi 2016 menggunakan bahan dari alumunium.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com