Mengapa Individu dan Masyarakat menjadi Bagian Penting dari Sosiologi?

KOMPAS.com - Sosiologi merupakan ilmu yang mengkaji kehidupan masyarakat. Mulai dari interaksi hingga permasalahan yang terjadi di dalamnya.

Ilmu ini turut mempelajari fenomena sosial beserta struktur dan karakternya. Sehingga sosiologi sering disebut ilmu sosial.

Di balik kajiannya tersebut, timbul pertanyaan mengapa individu dan masyarakat menjadi bagian penting dari sosiologi?

Individu dan masyarakat dalam sosiologi

Individu dan masyarakat menjadi bagian penting dari sosiologi karena obyek kajian umum ilmu ini adalah masyarakat yang terdiri dari berbagai individu.

Kumpulan individu dalam masyarakat ini akan menciptakan struktur, karakteristik, gejala sosial, fenomena, hingga permasalahan.

Semua hal yang berkaitan dengan masyarakat dan individu inilah yang dikaji dalam sosiologi.

Dikutip dari buku Sosiologi Korupsi: Kajian Multiperspektif, Integralistik, dan Pencegahannya (2019) karya Anantawikrama Tungga Atmadja dan Nengah Bawa Atmadja, individu dan masyarakat merupakan bagian dari hakikat sosiologi menurut Berger.

Ia mendefinisikan individu sebagai acting subject, yakni makhluk hidup yang senantiasa bertindak dalam kehidupannya sehari-hari.

Sementara masyarakat diartikan sebagai satuan kompleks yang terdiri dari relasi antarmanusia yang relatif besar dan berpola.

Besar mengacu pada kualitas dan bukan kuantitas. Sedangkan relasi antarmanusia merupakan hubungan di antara manusia yang ditandai dengan sikap saling memengaruhi.

Dilansir dari situs American Sosiological Association, sosiologi mengkaji individu dan masyarakat karena ilmu ini dapat membantu kita memahami cara kerja dunia sosial.

Sosiologi juga memberi kita wawasan sosial maupun informasi alternatif lainnya.

Jadi, mengapa individu dan masyarakat menjadi bagian penting dari sosiologi? Karena keduanya merupakan obyek kajian umum sosiologi, di mana masyarakat terbentuk dari kumpulan individu.