Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Stalemate: Pengertian dan Contohnya

KOMPAS.com - Penyelesaian perselisihan di mana pihak yang sedang bertikai berhenti pada titik tertentu karena kekuatan seimbang dinamakan stalemate.

Stalemate merupakan salah satu bentuk akomodasi. Adapun pengertian akomodasi adalah cara penyelesaian pertentangan antarpribadi maupun kelompok sosial.

Pengertian stalemate

Menurut Sarintan E. Damanik dan Tengku Muhammad Sahudra dalam buku Manajemen Wilayah Hutan (2021), stalemate adalah bentuk akomodasi, di mana pihak yang bertentangan memiliki kekuatan sama atau seimbang.

Sehingga proses stalemate beserta pihak yang terlibat di dalamnya berada dalam posisi stagnan, yang tak mungkin maju atau mundur.

Dilansir dari buku Negotiation in Consulative Selling (2005) oleh Frans M. Royan, stalemate adalah situasi ketika kedua belah pihak yang bertentangan masih berbicara, namun tak terjadi kemajuan atau terciptanya kesepakatan.

Stalemate merupakan proses penyelesaian konflik yang paling efektif dan murah. Sebab, prosesnya terjadi secara alamiah tanpa adanya pihak yang menghendaki.

Contoh stalemate

Sebagai salah satu upaya penyelesaian konflik, tentunya stalemate pernah digunakan, baik dalam hubungan internasional maupun kehidupan sehari-hari.

Contoh stalemate dalam konteks hubungan internasional

Dikutip dari buku Manusia Indonesia, Alam dan Sejarahnya (2021) karya Noor Hidayati dan Huriyah, salah satu contoh stalemate adalah perlombaan senjata dan berakhirnya perang dingin antara Amerika Serikat dengan Uni Soviet.

Contoh lainnya adalah konflik antara Korea Utara dan Korea Selatan. Secara teknis, kedua negara ini masih berperang hingga kini, tetapi melakukan gencatan senjata karena kekuatannya seimbang.

Contoh stalemate dalam kehidupan sehari-hari

Salah satu contoh stalemate dalam kehidupan sehari-hari adalah saat terjadinya bencana alam.

Bencana alam tidak selalu terjadi tiap hari. Namun, kondisi ini bisa menciptakan akomodasi di antara masyarakat, khususnya yang sedang bertikai untuk berdamai sementara waktu.

Dalam konteks kehidupan sosial, bencana alam tidak selalu berdampak negatif. Karena bisa memberi dampak positif, khususnya dalam integrasi sosial.

Contoh, timbulnya perasaan senasib dan seperjuangan, sehingga pihak yang berkonflik menghilangkan perselisihannya untuk memperbaiki kondisi wilayah terdampak bencana alam.

https://www.kompas.com/skola/read/2022/04/05/070000769/stalemate-pengertian-dan-contohnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke