Contoh Kalimat yang Mengandung Kata Khusus

Menurut Gorys keraf dalam buku Diksi dan Gaya Bahasa (1984), kata khusus adalah kata yang maknanya mengacu pada pengarahan yang khusus dan konkret.

Soedjito dan Saryono dalam buku Kosakata Bahasa Indonesia (2011) juga menyebutkan bahwa kata khusus memiliki ruang lingkup penggunaan yang sempit. Hal ini karena kalimat khusus menyampaikan sesuatu yang khusus.

Contoh kalimat yang mengandung kata khusus adalah “Pemandangan pantai itu sangat elok”. Elok adalah kata khusus yang merupakan sinonim kata yang lebih umum, yaitu indah. Kata elok memiliki arti yang lebih sempit daripada kata indah.

Misalkan suatu kalimat “Dia adalah orang yang baik”. Kalimat tersebut bukanlah kalimat dengan kata khusus, karena menggunakan kata umum. Baik adalah kata umum karena memiliki makna dengan ruang lingkup yang luas.

Kata baik dalam kalimat tersebut memiliki makna yang luas. Kata baik tidak hanya bisa digunakan pada manusia, namun juga pada hal lain bukan manusia.

Maka, agar pembaca lebih memahami makna suatu kalimat, digunakanlah kata khusus. Misalnya “Dia adalah orang yang ramah”. Sehingga, kalimat dapat menyampaikan makna yang lebih khusus.

Berikut adalah contoh lain dari kalimat yang mengandung kata khusus!

• Dia berjalan sembari memikul sekarung beras.
• Ibu sedang menanak nasi.
• Makanan kesukaannya adalah donat.
• Ayah sedang menanam mawar di kebun.
• Beo itu terus saja menirukan suara manusia.
• “Aku akan singgah ke rumahmu sepulang bekerja” katanya.
• Seorang nenek tua tertatih-tatih di jalanan malam kota.
• Pelatih sepakbola sedang mengamati jalannya pertandingan.
• Dia berbicara sembari melirik adiknya yang berada di ujung ruangan.
• Paman memelihara kambing dan ayam di kebun belakang rumahnya.
• Kemarin, ayah membelikan adik apel kesukannya.
• Dia hanya bisa menunduk dan menyesali perbuatannya.
• Jangan lupa untuk menengok ke kanan dan ke kiri sebelum menyebrang jalan.
• Saat itu aku sedang menjinjing kantung sampah ke tempat pembuangan.