Metronome: Pengertian, Fungsi, dan Manfaat

KOMPAS.com - Metronome menjadi salah satu alat yang dibutuhkan dalam seni musik. Metronome disimbolkan dengan huruf MM yang merupakan singkatan dari Maelzel Metronome. Nama Maelzel diambil dari nama penemunya, yakni Johann Maelzel.

Secara garis besar, metronome berhubungan erat dengan tempo musik. Alat ini ditemukan oleh seorang penemu asal Jerman bernama Johann Maelzel, pada 1815. Sejak dipatenkan olehnya, metronome banyak digunakan oleh para musisi, hingga saat ini.

Apa itu metronome?

Pengertian metronome

Menurut Nando Veron dalam buku Trik Instan Jago Main Biola Secara Otodidak (2014), metronome merupakan alat yang digunakan untuk menyamakan tempo lagu dalam sebuah musik. Sekilas, metronome mirip jam yang bisa berdetak sesuai kecepatan yang diinginkan.

Mengutip dari buku Lancar Bermain Keyboard dari Nol hingga Mahir (2012) karya Dahlan Taher, metronome juga bisa diartikan sebagai alat untuk mengindikasikan tempo musik. Alat ini bisa ditemui di beberapa alat musik, seperti keyboard.

Fungsi metronome

Seperti yang telah dijelaskan di atas, metronome merupakan alat untuk menyamakan tempo dalam sebuah musik. Bisa dikatakan, fungsi metronome untuk menyamakan serta menentukan tempo musik.

Melansir dari situs Master Class, fungsi metronome untuk menjaga tempo musik agar konsisten. Sehingga pemain alat musik tidak perlu mempercepat atau memperlambat tempo secara sengaja. Metronome juga membuat musik lebih stabil.

Manfaat metronome

Dalam dunia musik, metronome banyak dimanfaatkan serta digunakan oleh para musisi. Berikut beberapa manfaat dari penggunaan metronome: