Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bagaimana Mempertahankan Kelenturan Tubuh Seiring Bertambahnya Usia?

Kompas.com - 24/11/2023, 08:00 WIB
Monika Novena,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

Sumber Livestrong

KOMPAS.com - Fleksibilitas atau kelenturan tubuh selama ini dianggap hanya sebatas kemampuan untuk menempelkan jari tangan ke kaki atau menarik lengan ke belakang badan.

Namun kelenturan tubuh bukan hanya soal itu saja.

Baca juga: Mengapa Kelenturan Tubuh Menurun Seiring Bertambahnya Usia?

Ini juga berarti mampu menggerakkan tubuh dan menyelesaikan tugas sehari-hari.

Sayangnya, seiring bertambahnya usia kelenturan tubuh seseorang ini makin menurun.

Padahal kehilangan sedikit fleksibilitas dapat menghambat kemampuan untuk melakukan aktivitas sehari-hari.

Itu mengapa mempertahankan fleksibilitas, terutama seiring bertambahnya usia merupakan aspek penting dari kesehatan dan kesejahteraan fisik secara keseluruhan.

Lalu cara bagaimana mempertahankan kelenturan tubuh? Berikut beberapa hal yang bisa dilakukan.

Peregangan secara teratur

Mengutip Livestrong, satu hal yang dapat dilakukan orang untuk menjaga dan meningkatkan fleksibilitas mereka adalah dengan melakukan peregangan secara teratur selama beberapa menit sehari, terutama pada awal dan akhir olahraga.

Ingatlah bahwa peningkatan fleksibilitas tidak terjadi dalam semalam. Ini adalah hasil dari peregangan yang teratur dan konsisten dari waktu ke waktu.

Kemly Philip, MD, PhD, dokter pengobatan fisik dan rehabilitasi di UTHealth Houston dan Memorial Hermann merekomendasikan peregangan statis dan peregangan dinamis untuk meningkatkan fleksibilitas.

“Peregangan statis atau menahan posisi selama jangka waktu tertentu harus diikuti dengan peregangan dinamis, di mana persendian melakukan rentang geraknya secara berulang,” kata Philip.

Baca juga: Manfaat Yoga, Bisa Mengobati Sakit Punggung dan Arthritis

Ini bisa mencakup latihan seperti memutar kepala, mengayun kaki, memutar pinggul, atau menekuk lutut.

Mulai dengan gerakan mudah dan nyaman lalu coba bergerak sesuai kemampuan tubuh. Jika merasakan ada masalah dengan gerakan yang Anda lakukan hubungi ahli untuk mendapatkan panduan.

Hindari Duduk Dalam Waktu Lama

Cara lain untuk menjaga kelenturan adalah dengan menghindari duduk terlalu lama.

Ketika Anda duduk selama beberapa jam, otot-otot Anda, terutama di punggung bawah, pinggul, dan kaki, berada dalam posisi memendek.

Jika terjadi pemendekan otot yang berkepanjangan, hal ini dapat menyebabkan hilangnya fleksibilitas dan keterbatasan mobilitas serta peningkatan risiko ketidakseimbangan dan ketidaknyamanan otot.

Duduk dalam waktu lama juga dapat menyebabkan kelelahan otot dini, melemahnya penstabil inti dan pengencangan fleksor pinggul.

Hal ini, menurut Yale Medicine, yang dapat meningkatkan tekanan pada punggung bagian bawah dan mengurangi fleksibilitas tulang belakang.

Coba lakukan peregangan, berjalan-jalan, atau memilih naik tangga untuk melawan beberapa efek negatif dari duduk terlalu lama.

Baca juga: Apa Otot Paling Besar di Tubuh Manusia?

Latihan kekuatan

Jika Anda mencoba meningkatkan fleksibilitas Anda, penting untuk tetap aktif secara fisik dan memasukkan beberapa latihan kekuatan ke dalam rutinitas.

Latihan gerak dan kekuatan secara umum membantu membangun dan mempertahankan massa otot karena mendorong rentang gerak penuh pada persendian. Hal ini dapat membantu mencegah kekakuan dan memastikan otot dan jaringan Anda tetap kenyal dan fleksibel.

Tapi ingat untuk konsisten dalam melakukan aktivitas tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com