KOMPAS.com - Lumba-lumba merupakan hewan cerdas yang kerap berinteraksi dengan manusia.
Berfoto hingga berenang bersama lumba-lumba pun menjadi aktivitas yang tampak menyenangkan.
Namun, apakah sebenarnya lumba-lumba termasuk hewan yang berbahaya?
Dilansir dari AZ Animals, lumba-lumba memiliki 80-100 gigi yang tajam.
Tetapi, gigi lumba-lumba tidak seperti gigi hiu. Gigi hiu lebar di pangkal dan berbentuk segitiga yang panjangnya bisa mencapai 7,5 cm.
Baca juga: Kenapa Lumba-lumba Pintar?
Sedangkan, lumba-lumba memiliki gigi yang lebih kecil yang hanya berdiameter sekitar 1 cm.
Hiu memiliki beberapa baris gigi, sementara lumba-lumba hanya memiliki satu baris di atas dan satu baris di bawah.
Lumba-lumba juga menggunakan giginya untuk menyerang mangsanya, tetapi mereka tidak menggunakannya untuk mengunyah.
Lumba-lumba biasanya tidak berbahaya. Namun, mereka adalah hewan liar, jadi ada beberapa insiden lumba-lumba menyerang manusia secara tidak biasa.
Meski demikian, insiden lumba-lumba menggigit atau menabrak manusia hingga menyebabkan cedera sangat jarang terjadi.
Baca juga: Studi: Lumba-lumba Gunakan Terumbu Karang untuk Obati Penyakit Kulit
Salah satu teori mengatakan bahwa menjaga lumba-lumba di area tertutup dan membuat mereka berinteraksi dengan manusia dapat menyebabkan lumba-lumba menjadi agresif.
Beberapa peneliti percaya bahwa sebagaimana manusia, ada lumba-lumba dengan watak yang mungkin lebih agresif daripada yang lain.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.