Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER SAINS] Apa Itu Chemtrails? | Isu Chemtrails Sebabkan Omicron | Dinosaurus Makanan Terakhir Buaya Purba | Kelelawar Tidur Terbalik

Kompas.com - 18/02/2022, 07:01 WIB
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Penulis

Isu chemtrails sebabkan Omicron teori konspirasi

BMKG melalui Pelaksana Tugas Deputi Bidang Klimatologi, Urip Haryoko, menegaskan bahwa isu chemtrail picu Omicron hanyalah teori konspirasi

Hal itu disampaikannya ketika menanggapi video viral penampakan awan mirip sisa pesawat di Buah Batu, Kota Bandung, Jawa Barat, pada 7 Februari 2022.

Video ini juga dibarengi narasi yang mengatakan:

"WASPADA!! Akhir-akhir ini pesawat chemtrail sgt aktif di udara. Gejala keracunan chemtrail : Demam, badan linu, batuk, flu, diare, badan gatal-gatal, dll. Jika anda sampai keracunan jangan minum obat paracetamol. Sedia selalu norit, VCO, cuka apel, jeruk lemon, Himalayan salt, minum air Kelapa ijo. Jadi paham ya apa yg dimaksud Omicron itu bkn lah virus, tapi sebab akibat dr keracunan chemtrail yg di sebar di udara."

Isu chemtrails atau awan mirip sisa pesawat itu dapat diklasifikasikan sebagai teori konspirasi yang menyebar dan membuat kepanikan publik.

Chemstrails yang merupakan gabungan dari kata chemistry (kimia) dan trails (jejak), dimaknai sebagai penyebaran zat kimia tertentu-biasanya beracun atau berbahaya melalui pesawat terbang.

Oleh karena penyebarannya dilakukan dari udara, dampak terhadap paparan zat kimia ini dapat dirasakan secara luas dan sulit untuk dimitigasi.

Lebih lengkap berita populer Sains tentang isu chemitrails sebagai sebuah teori konspirasi tersebut, dapat dibaca di sini.

Baca juga: Isu Chemtrails Sebabkan Omicron Teori Konspirasi, Ini Penjelasan BMKG

Dinosaurus jadi makanan terakhir buaya purba

Sekitar 95 juta tahun yang lalu di tempat yang sekarang adalah Australia, seekor buaya purba tengah berusaha memangsa tubuh dinosaurus dan menelannya.

Namun setelah menyantap makanannya itu, buaya purba kemudian mati dan menjadi fosil, termasuk mengawetkan juga dinosaurus yang baru tercerna sebagian di perutnya.

Dilansir dari Science Alert, Rabu (16/2/2022) buaya purba diketahui pertama kali hidup berdampingan dengan dinosaurus pada periode Trias (251,9 juta hingga 201,3 juta tahun yang lalu).

Spesies dinosaurus yang menjadi mangsa buaya merupakan dinosaurus kecil yakni dari kelompok ornithopod muda, yang kebanyakan adalah kelompok dinosaurus herbivora bipedal, termasuk dinosaurus berparuh bebek.

Temuan ornithopod di perut buaya purba ini pun bahkan menjadi tulang ornithopod pertama yang ditemukan di bagian benua Australia dan mungkin merupakan spesies yang sebelumnya tak diketahui.

Berita populer Sains tentang dinosaurus jadi makanan terakhir yang disantap buaya purba ini dapat disimak di sini.

Baca juga: Ahli Ungkap Dinosaurus Jadi Makanan Terakhir Buaya Purba

Mengapa kelelawar tidur terbalik?

Kelelawar akan tidur dengan posisi terbalik di tempat-tempat terpencil seperti gua ataupun bagian dalam pohon yang berlubang.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com