Berada di dekat laut membuat makanan laut menjadi komponen dari diet mereka.Bahkan hasil laut itu juga diolah menjadi saus ikan yang difermentasikan.
Peneliti lain yang terlibat, Oliver Craig menambahkan bahwa analisis baru ini berarti dapat membantu peneliti mengukur perbedaan pola makan antara individu di Herculaneum dan sekitarnya.
Baca juga: Berusia 2.000 Tahun, Jalan Era Kekaisaran Romawi Ditemukan di Inggris
Seperti misalnya perbandingan dengan Pompeii. Ternyata hasilnya, dua wilayah ini memiliki diet yang serupa, dengan pria yang lebih banyak makanan laut dibandingkan wanita.
“Hasil kami untuk Pompeii, bersama dengan temuan baru untuk Herculaneum ini, menunjukkan stabilitas nutrisi yang relatif di daerah sekitar Vesuvius dan melanjutkan tradisi diet Mediterania,” tambah Maciej Henneberg, antropolog forensik dari University of Adelaide, Australia.
Studi dipublikasikan di Science Advances.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.